Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lakukan Tranformasi di BUMN, Erick Thohir: Perseroan Harus Makin Profesional dan Transparan

Lakukan Tranformasi di BUMN, Erick Thohir: Perseroan Harus Makin Profesional dan Transparan Menteri BUMN Erick Thohir berdialog dengan warga di Periuk, Kota Tangerang, Banten, Sabtu (12/3/2022). Dalam kunjungannya, Erick Thohir meresmikan fasilitas olahraga di tempat tersebut sekaligus berdialog dengan ketua RT dan RW se-Banten untuk mendengarkan aspirasinya. | Kredit Foto: Antara/Fauzan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir terus mendorong perusahaan pelat merah untuk dapat bertransformasi menjadi perseroan yang profesional dan transparan.

Komitmen yang dilakukan tersebut guna membuat perusahaan milik negara ini terus sehat sehingga dapat melayani masyarakat Indonesia dengan optimal.

Baca Juga: Erick Thohir Kembali Bubarkan 3 BUMN, Apa Saja?

"Transformasi yang ada di BUMN dimana sejak awal kita punya komitmen gimana BUMN ini harus makin profesional, transparan dan main sehat sehingga bisa terus tingkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," ujar Erick dalam konferensi pers virtual, Kamis (17/3/2022).

Erick mengatakan, salah satu transformasi yang dilakukan adalah dengan cara merampingkan BUMN dari 108 perusahaan menjadi 41 perusahaan.

Meski telah berhasil memangkas lebih dari setengah tidak membuat Erick merasa puas akan hasil tersebut. Untuk itu dirinya akan terus mendorong bagaimana konsolidasi BUMN dari 41 ke 30.

"Tetapi tentu ini perlu waktu. Karena itu di masa kepemimpinan saya, saya coba fokuskan dari 41 ke 37. Nanti siapapun menterinya ke depan bisa melanjutkan sampai ke angka yang kita citakan ke 30," ujarnya. 

Lanjutnya, untuk grouping atau perubahan bisnis model yang dilakukan dengan mengkonsolidasikan beberapa perusahaan juga berhasil dipangkas dari 27 menjadi 12 grouping

Baca Juga: Survei Charta: Erick Thohir Masuk Daftar 10 Capres Potensial

"Dan tentu kalau kita lihat hasilnya bisa kita rasakan sama2 dimana laba bersih BUMN yang tadinya 13 triliun sekarang jadi 90 triliun ini loncatan yang luar biasa," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: