Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia, Fadel Muhammad, sangat menyayangkan aksi penganiayaan dan pengeroyokan Ade Armando saat unjuk rasa pada Senin (11/4/2022).
"Saya sangat menyayangkan aksi penganiayaan dan pengeroyokan Ade Armando oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab ketika unjuk rasa kemarin [Senin]. Aksi main hakim sendiri bukan image demokrasi Indonesia," paparnya di Jakarta, Rabu (13/4/2022).
Baca Juga: Ade Armando Dipukuli Massa, Reaksi Netizen Miris-Miris Banget!
Founder dan Komisaris Warta Ekonomi ini menyatakan bahwa segala bentuk tindak kekerasan adalah hal yang tidak boleh ditoleransi di semua aspek bermasyarakat.
"Semua bentuk kekerasan, mau itu verbal atau lisan, adalah sifat intoleran. Segala aspek intoleransi dalam bermasyarakat sudah seharusnya dilarang," tambahnya.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini mengimbau kepada segenap masyarakat dan semua elemen bangsa agar selalu mengedepankan dialog dan musyawarah mufakat apabila terdapat perbedaan pendapat.
"Perbedaan pendapat dalam berdemokrasi itu wajar. Yang tidak wajar adalah kekerasan sebagai jalan menyelesaikan itu. Saya imbau kepada seluruh masyarakat dan elemen bangsa agar semua perbedaan pendapat dapat diselesaikan dengan dialog dan musyawarah mufakat," ujarnya.
Fadel Muhammad berharap pelaku pengeroyokan Ade Armando dapat segara ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.
"Saya beharap Polda Metro Jaya dapat segara menangkap dan memproses semua pelaku pengeroyokan Ade Armando sesuai hukum. Jangan sampai nilai-nilai demokrasi kita tercoreng oleh pihak-pihak intoleran ini," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
