Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Dekat-Dekat Lagi ke Ulama, Novel Bamukmin: Hati-Hati Ada Ulama Penjilat dan Ulama Suu'

Prabowo Dekat-Dekat Lagi ke Ulama, Novel Bamukmin: Hati-Hati Ada Ulama Penjilat dan Ulama Suu' Kredit Foto: Instagram/Novel Bamukmin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wasekjen Persaudaraan 212 angkat bicara soal manuver Prabowo Subianto yang jadi aktif mengunjungi ulama dari Pekalongan, Jawa Timur hingga Jawa Tengah.

"Saya melihat langkah Prabowo untuk mengunjungi dan silaturahmi kepada ulama adalah memang negara indonesia adalah negara agama karna jelas negara ini berdasarkan ketuhanan yg maha esa," kata Prabowo kepada Warta Ekonomi.

Meski Prabowo mencoba mendekati ulama, tapi Ketua Gerindra itu diingatkan untuk berhati-hati.

"Prabowo harus selektif memilih ulama karna ada ulama heir (ulama baik) dan ada ulama suu (ulama jahat). Prabowo di tahun 2019 sangat terdongkrak namanya bahkan boleh dikatakan menjadi pemenang Pilpres 2019 ketika itu cuma tidak berdaya dihamtam dengan kecurangan," tambahnya.

Prabowo diingatkan Novel agar tak melupakan jasa ulama hingga membawa Gerindra jadi partai dengan menempati posisi suara terbanyak di Pemilu 2019 kedua setelah PDIP.

"Ketika itu Prabowo sudah tepat merapat dan mendapat dukungan dari ulama dan umat Islam khususnya dari spirit 212 dan menjadikan Gerindra menjadi partai kedua terbesar sehingga Prabowo jangan pernah lupakan jasa ulama yang istiqomah, yang melawan penista agama yang dikomandoi IB HRS," tegasnya. 

Kedepan Prabowo harus kembali lagi merapat kepada ulama yang istiqomah, yaitu bukan ulama penjilat kekuasaan sampai membela penista agama.

"Karena saat ini hati-hati banyak ulama Suu (ulama jahat) kalau Prabowo salah melangkah maka jelas kehancuran," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: