Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang KTT G20, Kementerian PUPR Kebut Renovasi TMII

Jelang KTT G20, Kementerian PUPR Kebut Renovasi TMII Kredit Foto: PUPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah melaksanakan renovasi infrastruktur serta sarana prasarana di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta jelang persiapan Presidensi Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada Oktober mendatang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan, renovasi kawasan TMII merupakan salah satu penugasan khusus Presiden Jokowi kepada Kementerian PUPR untuk melaksanakan sejumlah pembangunan infrastruktur jelang Presidensi Indonesia dalam KTT G20. Selain Renovasi kawasan TMII, penugasan khusus tersebut meliputi penataan infrastruktur pendukung KTT G20 di Bali, Penataan Kawasan Mandalika, serta persiapan ASEAN Summit di Tana Mori Labuan Bajo.

Baca Juga: Guna Permudah Akses ke Tanjung Lesung, PUPR Targetkan Jalan Tol Serang-Panimbang Beroperasi 2024

"Penugasan khusus ini berdasarkan Perpres No. 116 Tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur untuk Mendukung Penyelenggaraan Acara Internasional di Provinsi Bali, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi NTB, dan Provinsi NTT," kata Menteri Basuki dalam keterangannya, Senin (23/5/2022).

Renovasi yang dilakukan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya terhadap kawasan TMII meliputi beberapa jenis pekerjaan. Mulai dari penataan area gerbang utama serta renovasi joglo Sasono Utomo, Sasono Langgeng Budoyo, dan Sasono Adiguno yang saat ini progresnya mencapai 19,69%. Kemudian, renovasi area museum yang meliputi Museum Theater Garuda, Museum Telkom, dan Museum Keong Mas yang saat ini progresnya mencapai 40,27%.

Dilakukan juga penataan lanskap pedestrian anjungan, viewing tower, Kaca Benggala, dan pembangunan community center yang fisiknya telah mencapai 39,60%. Lalu, penataan lanskap pulau-pulau di Danau Archipelago yang fisiknya telah mencapai 49,42%. Selain itu, dilakukan penataan Outer Ring TMII yang meliputi penataan halte, area parkir, serta gedung pengelola, juga dilakukan pembangunan gedung parkir bertingkat.

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti menerangkan jika anggaran yang dialokasikan untuk renovasi di kawasan TMII ini sejumlah Rp1,13 triliun. "Seluruh kegiatan konstruksi untuk renovasi kawasan TMII dimulai sejak Januari 2022 dan ditargetkan rampung pada September mendatang sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal pada perhelatan KTT G20,” ujar Diana.

Kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan suatu kawasan taman wisata yang merangkum ragam budaya bangsa Indonesia, termasuk aspek kehidupan sehari-hari yang ditampilkan dalam anjungan daerah berarsitektur tradisional, serta menampilkan aneka busana, tarian, dan tradisi daerah. Adanya renovasi di kawasan TMII jelang KTT G20 diharapkan dapat merepresentasikan keragaman dan kekayaan potensi daerah dan budaya yang ada di Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: