Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Temui PM Albanese, Jokowi Bahas Sejumlah Upaya Peningkatan Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Australia

Temui PM Albanese, Jokowi Bahas Sejumlah Upaya Peningkatan Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Australia Kredit Foto: Rena Laila Wuri

Selain itu, Presiden menekankan pentingnya memperkuat ketahanan pangan di tengah situasi dunia yang sangat sulit, utamanya dalam ancaman krisis komoditas pangan. Presiden pun meminta agar Nota Kesepahaman atau MoU tentang pertanian antara kedua negara segera diimplementasikan.

“Kita bahas upaya menjaga keberlanjutan rantai pasok pangan termasuk gandum di tengah situasi dunia yang sangat sulit ini. Kerja sama peningkatan kapasitas di bidang food processing, food innovation, dan rantai pasok penting untuk diperkuat,” tutur Presiden.

Baca Juga: Soal Suksesnya Formula E, Parameternya Giring Ganesha Beda

Lebih lanjut, Kepala Negara menyambut baik inisiatif PM Albanese terkait sejumlah upaya kerja sama dalam bidang energi dan perubahan iklim. Presiden menyebut, penguatan kerja sama dalam kedua bidang tersebut sangat penting untuk dilakukan.

“Saya juga menyambut baik komitmen investasi Fortescue Metals Group (FMG) di bidang hidropower dan geotermal senilai USD10 miliar dan SunCable di bidang energi senilai USD1,5 miliar,” ujar Kepala Negara.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Duta Besar Republik Indonesia untuk Australia dan Vanuatu Siswo Pramono, serta Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri, Abdul Kadir Jailani.

Baca Juga: Projo Nongol di Acara Koalisi Indonesia Bersatu, Analisis Rocky Gerung Tajam: Disuruh Jokowi untuk…

Sedangkan PM Albanese didampingi oleh Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong, Menteri Perdagangan Australia Don Farrell, Menteri Industri dan Sains Australia Ed Husic, Anggota Parlemen Luke Gosling, dan Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: