KemenKop UKM Kolaborasi dengan MBN Consulting, Ajak Para UKM untuk Mendapatkan Akses Investasi

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKop UKM) bersama Inkubator dan akselerator bisnis, MBN Consulting sukses menggelar acara dengan tema "Pendampingan Akses Investasi Bagi UKM" beberapa waktu lalu.

Melalui acara ini para UKM yang telah terpilih melakukan pre-pitching dengan membawakan prospektus bisnis mereka masing-masing dan mempresentasikannya di depan para mentor dari MBN Consulting.

Baca Juga: KemenKopUKM Harap RUU Perkoperasian Baru Tidak Lagi Tertunda di DPR

Acara ini juga dihadiri oleh Asisten Deputi Pembiayaan dan Investasi UKM Kemenkop UKM, Temmy Satya Permana dan Ketua Bidang Investasi UKM, Rossa Novitasari. Temmy Satya Permana hadir dengan memberikan pidato dan semangat kepada seluruh UKM yang hadir sekaligus meresmikan pembukaan acara ini. 

Sekitar 70 UKM dari regional Jogja dan Surabaya hadir pada acara ini untuk mengikuti proses pre-pitching yang diselenggarakan oleh Kemenkop UKM, rata-rata dari mereka membutuhkan bantuan pendanaan untuk melakukan ekspansi bisnis dan untuk kebutuhan produksi pada bisnis mereka melihat kondisi ekonomi yang sempat menurun di kala pandemi.

Baca Juga: KemenKopUKM: Penyusunan Draf RUU Perkoperasian Ditargetkan Rampung Oktober 2022

"Masyarakat perlu suntikan dana tunai untuk menjalankan usahanya kembali," kata Temmy Satya Permana, dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (24/6/2022).

Hal tersebut menjadi salah satu yang sangat diperhatikan pada acara ini, yaitu pendanaan bagi para UKM untuk kembali bisa menjalankan usahanya. "Terdapat 20 UKM yang sudah lolos seleksi, dengan jumlah pendanaan senilai Rp 39 Miliar," kata Co Founder Bizhare, Gatot Adhi Wibowo.

Pendanaan ini akan dilakukan secara Securities Crowdfunding oleh Bizhare. Maka dari itu, Kemenkop UKM berkolaborasi dengan MBN Consulting mendampingi para UKM kurang lebih selama 2 bulan lamanya untuk membantu dalam mengembangkan dan membenahi bisnis para UKM agar mereka bisa mendapatkan akses investasi yang difasilitasi oleh Bizhare.id sebagai platform Securities Crowdfunding (SCF).

Baca Juga: Bizhare Menggelorakan Pertumbuhan Bisnis Waralaba Tanah Air Lewat Securities Crowdfunding

"Kita sudah mulai dari proses open call, seleksi, sampai kita minta untuk teman-teman MBN mendampingi dan sudah berjalan. Alhamdulillah 2 hari ini sudah dilaksanakan dan saya melihat proses pra pitching-nya sangat menjanjikan bahwa memang kita tahu Jogja ini punya potensi, banyak UKM-UKM yang bagus, memiliki produk terbaik yang harus dibantu untuk mengembangkan usahanya. Kami apresiasi MBN dan Bizhare khususnya kalo memang bisa membantu UKM ini supaya bisa menjadi penerbit di platform Bizhare khususnya," kata Temmy.

Tidak lupa dalam acara ini Direktur MBN Consulting, Wendy Febriansyah juga mengucapkan terima kasih kepada Kemenkop UKM dan harapannya bagi seluruh UKM yang mengikuti program ini.

Baca Juga: Bizhare Berpartisipasi dalam Rangkaian Acara Presidensi G20, Pasar Nusa Dua Bali

"Saya berterima kasih kepada Kementerian Koperasi dan UKM yang telah mempercayakan kepada MBN Consulting untuk memberikan pendampingan secara eksklusif kepada para UKM binaan Kementerian Koperasi dan UKM, harapannya dengan berlangsungnya program ini Peserta pendampingan (UKM) dapat scale dan growth serta dapat membuka lapangan kerja untuk masyarakat Indonesia," katanya.

Sebagai penutup acara "Pendampingan Akses Investasi Bagi UKM" para mentor dari MBN Consulting selaku inkubator dan akselerator bisnis memilih 20 peserta dengan presentasi dan bisnis terbaik untuk selanjutnya akan diteruskan menuju pendanaan melalui platform securities crowdfunding Bizhare.id.