Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ulah Zulkifli Hasan saat Bagi Minyak Goreng Dapat Sorotan Pengamat: Bukan Pendidikan Politik yang Baik

Ulah Zulkifli Hasan saat Bagi Minyak Goreng Dapat Sorotan Pengamat: Bukan Pendidikan Politik yang Baik blusukan Mendag Zulkifli Hasan ke Pasar Klender SS dan toko di sekitar Pasar Klender SS. | Kredit Foto: Siaran Pers/Humas Kemendag
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) menjadi bahan "ledekan" karena dianggap melakukan kampanye untuk putrinya saat acara bagi-bagi minyak goreng. 

Mengenai hal ini Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima Indonesia) Ray Rangkuti menilai acara bagi-bagi minyak goreng gratis yang dilakukan Ketum PAN tersebut tidak patut.

Pasalnya, menteri perdagangan tersebut meminta masyarakat penerima hibah untuk memilih anaknya yang akan bertarung dalam Dapil 1 Lampung, yakni Futri Zulya Savitri.

“Itu sesuatu yang kurang baik. Sebab, itu sama saja mengajak memilih seorang hanya karena bantuan materilnya saja,” ujar Ray dilansir dari GenPI.co, Rabu (13/7).

Menurutnya, makna berbagi, visi, misi, dan komitmen politik antara pemilih dengan yang dipilih menjadi hilang seketika.

“Itu bukan pendidikan politik yang baik. Selain itu, hal tersebut juga akan dilakukan secara berulang,” ucapnya.

Baca Juga: Kasihan Juga Pembenci Anies Baswedan... Refly Harun Bongkar Kemampuan di Atas Rata-rata Anies Dibanding Gubernur Sebelumnya, Simak!

Dirinya juga menyoroti niat PAN yang akan melanjutkan komitmen membagikan minyak gratis tersebut sekali dalam dua bulan.

“Tentu saja, hal ini akan menyedot banyak anggaran. Padahal, anggaran partai juga terbatas. Seharusnya PAN mengalihkan simpati masyarakat dari hal yang bersifat materil ke subtansil,” kata Ray.

Ray menilai simpati yang bersifat substansil tersebut tidak akan membuat kantong partai jebol.

“Dana kader juga dapat dialokasikan membantu pendanaan parpol,” tuturnya.

Selain itu, Ray juga meminta Bawaslu memeriksa apakah ada unsur pelanggaran dalam acara tersebut. Pasalnya, Zulkifli Hasan memiliki motif memenangkan anaknya dalam pemilu.

“Ajakan meminta agar dipilih tersebut sangat nyata. Jadi, Bawaslu seharusnya memastikan apakah ada kampanye terselubung yang tidak pada waktunya dalam acara itu,” ujar Ray.

Baca Juga: Jokowi Sudah Menang Dua Kali, Pacul Ungkap Pilpres 2024 Akan Lebih Berat

Selain itu, Ray juga berharap Bawaslu memeriksa apakah ada praktek politik uang di dalam aksi bagi-bagi minyak goreng yang dilakukan Zulkifli Hasan.

“Bawaslu semestinya melihat hal ini sebagai bagian dari aktivitas pemilu. Semoga Baswaslu bisa bertindak untuk memeriksa kegiatan tersebut,” ujar Ray Rangkuti.(*)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: