Anies: Pembangunan Waduk Lebak Bulus Mampu Atasi Banjir di Wilayah Jakarta Selatan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan inspeksi pada salah satu program pembangunan waduk di wilayah Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Kamis (28/7/2022).

Dalam inspeksinya, Anies memaparkan bahwa pembangunan tersebut merupakan bagian dari 942 proyek Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta. Dia juga memaparkan bahwa pembangunan tersebut merupakan program pengendalian banjir yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Penuhi Tuntutan Para Buruh, Said Iqbal: Kami Sangat Mendukung

"Inspeksi pembangunan Waduk Lebak Bulus merupakan bagian dari 942 Proyek Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta. Program pengendalian banjir berupa pembangunan sembilan polder, empat waduk, dan revitalisasi dua sungai di Jakarta," tulis Anies dalam keterangannya, Kamis (28/7/2022).

Sementara itu, Anies mengungkapkan bahwa waduk yang tengah dibangun di Lebak Bulus berguna untuk mengatasi banjir di wilayah daerah aliran sungai (DAS) Kali Grogol. Di antaranya, kata Anies, kawasan Ciganjur, Cilandak, Kemang, Petogogan, Kebayoran, dan Palmerah.

Dia memaparkan, sejauh ini, proses pembangunan Waduk Lebak Bulus sudah mencapai 49,91 persen pada 11 Juli 2022 lalu. Dia mengatakan, waduk tersebut juga diproyeksikan selesai pada akhir tahun 2022.

"Progres pembangunan waduk tersebut sampai dengan saat ini sudah mencapai sekitar 49,91 persen (11 Juli 2022), ditargetkan tuntas pada akhir tahun ini," ungkapnya.

Lebih lanjut, Anies memaparkan bahwa waduk tersebut tidak hanya menjadi sarana pengendalian banjir, tetapi juga bisa menjadi ruang publik di daerah Jakarta Selatan.

"Selain menjadi sarana dan prasarana pengendalian banjir pada musim hujan, kelak area waduk ini bisa menjadi ruang publik baru di Jakarta Selatan," katanya.