Dalang Pembunuhan Berencana Brigadir J adalah Skuad Lama, Siapa Itu? Kuasa Hukum: Ada di Antara Foto-foto Itu

Kuasa hukum Nopransyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak menyebut kliennya merupakan korban pembunuhan berencana yang didalangi oleh orang yang dia juluki sebagai 'skuad lama'. 

Fakta baru tersebut disampaikan Kamarudin sekaligus mengonfirmasi soal viralnya sebuah foto tangkap layar video call diduga Brigadir J dan sang kekasih. Menurutnya, video call melalui WhatsApp (WA) itu merupakan perpisahan antara Brigadir J dan Vera yang hendak melangsungkan pernikahan.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Istri Ferdy Sambo Sebagai Korban dan Punya Peranan Penting dalam Menguak Misteri Tewasnya Brigadir J: Jangan Diganggu!

"Itu dalam rangka apa? Saat almarhum Brigadir J masih hidup curhat kepada kekasihnya bahwa dia akan mati, akan dibunuh, dia mengucapkan kata-kata perpisahan," ujar Kamaruddin saat dihubungi JPNN.com, Kamis (28/7).

Kamaruddin mengatakan kata perpisahan diutarakan Brigadir J kepada sang calon istri, lantaran mendapatkan ancaman pembunuhan. Ia menyebut pihak yang menghabisi nyawa Brigadir J disebutnya skuad lama.

"Siapa yang akan membunuh, skuad lama. Siapa itu? Ada di antara foto-foto itu," ujar Kamaruddin.

Baca Juga: Jenazah Brigadir J Telah Diautopsi Ulang, Irjen Napoleon Langsung Bilang Begini

Jenazah Brigadir J sudah dimakamkan lagi melalui upacara kedinasan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Sukamakmur, Kecamatan Sungai Bahar, Muaro Jambi, Rabu (27/7/2022).

Pemakaman itu dilakukan setelah tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan penggalian jasad (exhumation) dan autopsi ulang terhadap jenazah polisi yang tewas di rumah Irjen Ferdy Sambo tersebut.