Sri Mulyani: APBN Tak Bisa Angkat Seluruh Beban Ekonomi, Butuh Kerja Sama Seluruh Masyarakat

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan, pemerintah dalam menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk mengurangi beban masyarakat, dinilainya APBN masih belum mampu mengangkat semua beban perekonomian di Indonesia.

"Pemerintah menggunakan instrumen APBN untuk mengurangi beban masyarakat, tapi saya paham tidak seluruh beban bisa diangkat oleh APBN," kata Sri Mulyani dalam acara The 1st International Conference on Women and Sharia Community Empowerment, Kamis (11/8/2022).

Baca Juga: Sri Mulyani: Negara Selalu Hadir dalam Memperkuat UMKM Indonesia

Meskipun demikian, sebelumnya pemerintah telah menaikkan anggaran untuk bantuan sosial (bansos), menaikkan anggaran untuk membantu usaha kecil menengah, dan memberikan berbagai insentif, serta berbagai macam program.

"Oleh karena itu, kerja sama dengan para stakeholder menjadi penting. Berbagai macam inisiatif yang dilakukan oleh filantropis maupun para volunteer, bahkan di luar keuangan negara atau APBN, seperti Bank Indonesia maupun Pemerintah Daerah, dan berbagai pihak swasta patut untuk terus ditingkatkan," imbaunya.

Sebagai penutup, ia menyampaikan bahwa pemulihan ekonomi dan kesejahteraan rakyat adalah urusan seluruh rakyat bangsa Indonesia. Setiap pihak, setiap kelompok, atau setiap instrumen memiliki peran yang sangat penting di dalam memulihkan kesejahteraan dan pemulihan ekonomi nasional, yang selama hampir 3 tahun masih dipengaruhi, serta mendapatkan dampak yang tidak ringan dari pandemi Covid-19 dan masalah geopolitik global.