'Saya Malu dan Saya Maafkan Ikhlaskan', Rumitnya Istri Ferdy Sambo, Saksi Kunci Kasus Brigadir J
Kredit Foto: Divpropram
"Terlihat kekontrasan antara 'saya malu' dan 'saya maafkan ikhlaskan'," ujar sarjana psikologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu.
Reza mengatakan ketika kalimat-kalimat kontras itu disampaikan oleh orang yang sama, siapa pun dia, maka memang perlu didalami.
Baca Juga: Gak Peduli Soal Pengakuan Motif Ferdy Sambo, Polri Sudah Tahu Semuanya Soal Kasus Brigadir J!
"Apakah dua kalimat kontradiktif itu saling berkaitan tentang objek yang sama, ataukah sesungguhnya dua kalimat suara hati itu berfokus pada dua hal yang berbeda," kata Reza Indragiri.
Putri Candrawathi merupakan salah seorang saksi kunci pembunuhan Brigadir J di dinas Irjen Ferdy Sambo.
Sebelumnya, polisi menyebut kejadian rumah Ferdy Sambo dipicu pelecehan seksual oleh Brigadir J terhadap Putri.
Baca Juga: Dibunuh Ferdy Sambo Cs, Eksekusi Brigadir J Tak Sampai 10 Menit?!
Belakangan isu pelecehan seksual itu memudar setelah Irjen Ferdy Sambo jadi tersangka sekaligus dalang pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
