Teriaki Anies Baswedan Gunakan Politik Identitas padahal Dirinya Sama Aja, Pengamat: Yang Gak Boleh, PSI Selalu Benarkan Jokowi!
Sikap Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang selalu menyematkan politik identitas kepada Anies Baswedan dipertanyakan pengamat politik. Pasalnya, menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin, PSI selama ini terus-terusan menyalahkan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Ujang pun menduga pernyataan Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni terkait politik identitas memang ditujukan kepada Anies Baswedan.
Baca Juga: Anies Baswedan Diperiksa KPK, Firli Bahuri: Gak Ada yang Luar Biasa
"Saya melihat hal tersebut sebagai bentuk penyerangan kepada Anies Baswedan," kata dia, belum lama ini.
Akademisi itu pun menilai apa yang dilakukan PSI juga sebenarnya hal yang sama, yaitu menggunakan politik identitas. "Oleh sebab itu, saya menjadi bingung sendiri. Kenapa mereka saling mendiskreditkan satu sama lain?" ujar Ujang.
Dia menilai, ketidaksukaan PSI kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan hal yang biasa. Menurutnya, hal tersebut merupakan dampak politik yang memunculkan kesukaan, ketidaksukaan, pro, dan kontra.
"PSI boleh saja menganggap apa yang dilakukan Anies itu salah. Itu dampak politik yang wajar," ujarnya.
Namun, ditegaskan Ujang, hal yang tidak boleh dilakukan PSI justru adalah menganggap Presiden Joko Widodo (Jokowi) selalu benar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum