Pekerja mengangkut kelapa sawit ke dalam truk di Desa Rangkasbitung Timur, Lebak, Banten, Selasa (22/9/2020). Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mencatat volume ekspor produk minyak sawit dan turunannya pada bulan Juli 2020 naik sebesar 13 persen menjadi 3,13 juta ton dari sebelumnya 2,76 juta ton dan ekspor produk olahan CPO naik sebesar 21,8 persen menjadi 1,97 juta ton dari sebelumnya 1,6 juta ton. | Kredit Foto: Antara/Muhammad Bagus Khoirunas
Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) tercatat naik menjadi Rp11.216/kg pada Kamis (22/9/2022). Dengan demikian, terdapat kenaikan harga Rp30/kg, jika dibandingkan harga CPO pada Rabu (21/9/2022) yang mencapai Rp11.186/kg.
Melansir laman InfoSAWIT pada Jumat (23/9), untuk wilayah Belawan dan Dumai, harga CPO mencapai Rp11.216Kg. Sementara harga CPO di Teluk Bayur dibuka Rp11.066/kg, tetapi terjadi Withdraw (WD) dengan penawaran tertinggi Rp10.889/kg. Lantas, untuk harga CPO di Kalimantan Timur dan Talang Duku tidak ada informasi.
Baca Juga: Periode 21 September, Harga CPO di KPBN Kembali Naik
Perayaan keagamaan Diwali yang akan dilakukan di India menjadi salah satu alasan meningkatnya harga CPO di tingkat global. Pasalnya, permintaan dari India terus meningkat sehingga berdampak pada harga CPO domestik.
Berikut rincian hasil Tender KPBN (Rp/Kg), exclude PPN periode Kamis (22/9/2022):
CPO_____
- Franco Belawan dan Dumai Rp11.216-PHPO, KJA
- Teluk Bayur Rp11.066 (WD). Penawaran tertinggi Rp10.889-WNI
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Puri Mei Setyaningrum
