Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong penerapan Spin Off Unit Usaha Syariah (UUS) sebagaimana Undang-Undang Nomor 21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah yang mengharuskan UUS berpisah dari induknya paling lambat Juli 2023.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan, spin off sangat dimungkinkan sebagai upaya konsolidasi dan untuk memperkuat komposisi bank syariah di Indonesia, sehingga lebih kompetitif.
Untuk spin off, ada dua skema yang ditawarkan regulator yakni mendirikan Bank Umum Syariah (BUS) baru atau mengalihkan hak dan kewajiban UUS kepada BUS yang telah ada.
"Bank syariah tumbuhnya masih lambat dan ini bagaimana kita spin off UUS itu mudah-mudahan sudah menetapkan tahun depan," ujarnya saat Focus Group Discussion (FGD) OJK di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/9/2022). Baca Juga: Dian Ediana Rae Didapuk jadi Anggota Dewan Komisioner LPS Ex-officio OJK
Menurutnya, regulator menginginkan perbankan syariah ke depan lebih kompetitif. Oleh karena itu, ia berharap akan ada dua hingga tiga bank syariah swasta yang size/ ukurannya sama dengan Bank Syariah Indonesia.
"Kita ingin melihat bank syariah lebih kompetitif. Adanya BSI bagus saya mendukung karena size is matter itu lebih penting di bank syariah. Tapi kalau ada BSI harus ada dua atau tiga bank syariah besar lainnya yang ukurannya sama," pungkasnya.
Oleh karena itu, untuk membangun bank syariah yang serupa dengan BSI, berbagai upaya konsolidasi sangat diperlukan. Dia juga mengingatkan bahwa konsep dasar pendirian bank syariah adalah rahmatan lil alamin, sehingga bank syariah diperuntukan untuk semua orang bukan hanya muslim saja.
"Ke depan harus ada upaya-upaya mendasar dan lebih sistemik. Saya akan betul-betul mengawasi bank syariah lebih kompetitif dan pendekatan-pendekatan yang jauh lebih rasional. Sehingga ke depan ada upaya konsolidasi bank syariah, dan sangat dimungkinkan adanya spin off UUS," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait: