Kepala Perpusnas mengapresiasi komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Rawas dalam menyediakan infrastruktur untuk mencerdaskan anak bangsa di wilayah tersebut. Alokasi DAK untuk provinsi dan kabupaten/kota, lanjutnya, menjadi tujuan utama pemerintah pusat dalam percepatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui literasi.
Literasi merupakan kemampuan seseorang dalam memproduksi barang dan jasa yang dapat bersaing di pasar global. Melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, diharapkan masyarakat yang termajinalkan mendapatkan ruang pembelajaran di perpustakaan.
Baca Juga: Kepala Perpusnas Paparkan Transformasi Perpustakaan Digital di Forum Perpustakaan Jalur Sutra
"Jadi, perpustakaan bukan hanya digunakan untuk peserta didik formal saja, melainkan juga seluruh masyarakat. Baik itu petani, pengrajin bisa belajar di sini untuk meningkatkan kualitas produksinya, cara pemasaran. Ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka," jelas Syarif.
Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI, Mustafa Kamal, mengutarakan, pembangunan gedung perpustakaan bukan hanya proyek mercusuar, melainkan merupakan misi proyek peradaban. "Keberadaan perpustakaan ini nanti akan membuat masyarakat akan makin semangat belajar dan harapannya, Musi Rawas akan menjadi yang terdepan," katanya.
Pihaknya juga mengapresiasi kinerja Perpusnas dalam menjalankan berbagai program yang luar biasa. Meskipun tidak besar, anggaran Perpusnas akan digunakan secara efektif untuk masyarakat dengan penyediaan infrastruktur dan pengadaan buku.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: