Kisah Orang Terkaya: Charles Butt, Pewaris Raksasa Rantai Grosir Amerika, Hartanya Rp117 T!

Salah satu orang terkaya di dunia, Charles Butt adalah pemilik jaringan supermarket HEB di Texas dan Meksiko utara. Ia memiliki kekayaan bersih sebesar USD7,5 miliar (Rp117 triliun), menurut Forbes.

Kekayaan bersihnya berbicara tentang kesuksesan keluarganya di industri supermarket. Pada tahun 1971 dia mengambil alih bisnis toko kelontong keluarga dan menjadi CEO perusahaan sejak itu. Nama toko tersebut berasal dari inisial Howard E. Butt, sang ayah. Sementara perusahaan itu didirikan oleh neneknya, Florence Butt pada tahun 1905 setelah suaminya didiagnosis menderita tuberkulosis dan tidak dapat bekerja.

Sejak saat itu, bisnis tersebut terus berkembang menjadi salah satu perusahaan swasta terbesar di Amerika, dan yang terbesar di negara bagian Texas.

Baca Juga: Menangkan Proyek Raksasa Senilai Rp9,6 T, Orang Terkaya Asia Bakal Revitalisasi Daerah Kumuh Terbesar di India!

Merek HEB dikenal dengan harga kompetitif dan layanan pelanggannya, serta sumbangannya yang terpuji untuk amal, secara konsisten menyumbangkan 5% dari pendapatannya sebelum pajak untuk amal di masyarakat.

Merek HEB telah berkembang menjadi beberapa rentang luas yang berbeda selama bertahun-tahun, termasuk merek Central Market. Jaringan supermarket Whole Foods Inspired menampilkan berbagai pilihan gourmet, kelas memasak, dan bahkan kafe dengan musik live yang ditampilkan pada malam-malam tertentu dalam seminggu. Semua inovasi dari supermarket ini dalam beberapa hal dapat dikreditkan ke Charles Butt.

Clarence Butt lahir pada tanggal 3 Februari 1938, ia adalah putra dari Howard Edward Butt Sr. dan Mary Elizabeth Holdsworth, dan cucu dari Florence Butt, yang mendirikan HEB pada tahun 1905.

Butt lulus dari Wharton School Universitas Pennsylvania dengan gelar sarjana, di mana dia bergabung dengan Persaudaraan Sigma Chi. Dia memperoleh gelar MBA dari Harvard Business School.

Hari ini, perusahaan rantai grosir miliknya yang berbasis di Texas memiliki pendapatan USD34 miliar (Rp531 triliun). Butt telah menyerahkan pekerjaan CEO kepada keponakannya, Howard Butt III pada tahun 2021.

Saudara perempuannya, Eleanor Butt Crook ada di dewan direksi, dan keponakan Stephen Butt adalah presiden divisi Pasar Sentral. Keluarga Butt diperkirakan memiliki 90% saham perusahaan.