Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

AHY: Lebih Baik Donor Darah, Daripada Naik Darah

AHY: Lebih Baik Donor Darah, Daripada Naik Darah Kredit Foto: Partai Demokrat
Warta Ekonomi, Jakarta -

"Politik memang cair, tapi daripada naik darah lebih baik donor darah," kata Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) disambut gelak tawa orang-orang yang hadir dalam kegiatan donor darah yang diselenggarakan Badan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (BPPM) DPP Partai Demokrat di Wisma Proklamasi, Jakarta (8/12). Kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan PMI DKI Jakarta.

Tampil segar mengenakan kemeja lengan pendek Demokrat, dan sepatu kets putih, AHY mendorong donor darah menjadi gerakan moral nasional untuk menolong bangsa.

“Saya tidak hanya ingin (donor darah) ini terjadi di Jakarta tetapi menjadi gerakan moral, gerakan kemanusiaan di seluruh wilayah Indonesia," kata AHY.

"Jangan khawatir karena justru banyak sekali benefit baik dari sisi kesehatan tentunya, juga dari sisi sosial. Mudah-mudahan semangat positif ini bisa kita gelorakan dan kita lanjutkan ke seluruh kader lainnya,. Maju terus untuk kemanusiaan,” tutur AHY saat didaulat memberi sambutan sebelum mendonorkan darahnya, bersama istrinya Annisa Pohan Yudhoyono dan sejumlah pengurus DPP Partai Demokrat di Jakarta.

Baca Juga: Bakal Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Makin Solid, Demokrat Sampaikan 'Permohonan Maaf': Provokator Kecewa!

“Saya bangga dr. Gobind bersama dengan para pengurus utama di jajaran BPPM berinisiatif menyelenggarakan donor darah. Insya Allah menjadi kegiatan reguler. Sudah pernah dilakukan sekitar tiga bulan yang lalu, dan hari ini kita lakukan kembali di akhir tahun. Berdasarkan laporan (PMI), sangat dibutuhkan cadangan darah di akhir tahun dan juga menjelang bulan suci Ramadhan. Mudah-mudahan keluarga besar Partai Demokrat dapat terus berkontribusi,” kata AHY. 

Sambil berbaring menunggu selesainya pengambilan darah, AHY menyimak penjelasan pengurus PMI DKI Jakarta tentang kebutuhan darah di Jakarta.

"Ada lebih dari seribu orang penderita kanker darah yang membutuhkan transfusi darah setiap hari, belum lagi untuk kebutuhan operasi dan kebutuhan medis lainnya," kata Syarifudin Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya PMI Provinsi DKI Jakarta. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: