Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cari Sumber Daya dan Cadangan Timah Baru, TINS Klaim Konsisten Lakukan Eksplorasi

Cari Sumber Daya dan Cadangan Timah Baru, TINS Klaim Konsisten Lakukan Eksplorasi Kredit Foto: PT Timah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mencari sumber daya dan cadangan timah baru, PT Timah Tbk (TINS) mengklaim secara konsisten melakukan eksplorasi di Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) Perusahaan.  

Sekretaris Perusahaan PT Timah Tbk, Abdullah Umar mengatakan, eksplorasi merupakan salah satu bentuk komitmen TINS dalam mengimplementasikan penambangan terintegrasi yang dimulai dari eksplorasi hingga pemasaran.

"Sebagai perusahaan pertambangan yang merepresentasikan negara, PT Timah Tbk rutin melakukan eksplorasi untuk menjaga keberlanjutan perusahaan sehingga bisa terus berkontribusi bagi negara," ujar Abdullah dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (13/12/2022). 

Baca Juga: Harga Komoditas Meroket, Laba Bersih PT Timah Melesat Drastis Hampir Dua Kali Lipat

Selain itu, dengan eksplorasi, perusahaan dapat memastikan bijih timah yang diproduksi berasal dari IUP Perusahaan. Sepanjang November 2022, TINS menggelontorkan dana sebesar Rp29,2 miliar dengan rincian biaya operasional Rp14,3 miliar dan biaya investasi sebesar Rp14,8 miliar. 

Abdullah mengatakan, TINS melaksanakan penambangan di darat dan laut, sehingga eksplorasi juga dilakukan di darat dan laut. Kegiatan eksplorasi November di laut menggunakan empat unit kapal bor dan dua unit ponton bor dengan total meter bor sebanyak 7.639 meter yang dilaksanakan di Perairan Bangka dan Perairan Kundur.

Sedangkan kegiatan eksplorasi di darat pada November 2022 meliputi pemetaan, survei geomagnet, core logging, percontoan core, pengukuran grid bor, dan pemboran timah primer & alluvial di Pulau Bangka dan Belitung dengan total meter bor sebanyak 3.312. 

Lanjutnya, perusahaan berencana melakukan eksplorasi Desember, yakni melakukan evaluasi dan melanjutkan kegiatan sebelumnya.

"Rencana eksplorasi di Desember 2022 untuk di laut akan dilakukan pemboran laut dengan menggunakan tiga kapal bor dan dua ponton bor yang akan dilaksanakan di Pulau Bangka dan Pulau Kundur," ujarnya.

Sedangkan di darat akan dilakukan pengeboran, survei geofisika ground magnetic, survei grafity, dan melanjutkan survei topografi yang akan dilaksanakan di Pulau Bangka dan Pulau Belitung.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: