Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Maruf Amin: Libur Natal dan Tahun Baru jadi Penentu Status PPKM

Maruf Amin: Libur Natal dan Tahun Baru jadi Penentu Status PPKM Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin menyatakan pemerintah akan melihat terlebih dahulu dampak mobilitas masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) terhadap perkembangan kasus Covid-19 sebelum memutuskan memperpanjang atau mengakhiri status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)

“Tapi kita lihat dampak nataru dulu tahun ini, itu akan jadi pengukurannya. Kalau landai angka covid-19-nya, kita akan menghentikan PPKM,” Kata Maruf di Nusa Dua, Bali, kemarin.

Menurut Maruf, kasus Covid-19 di Indonesia sudah menurun. Meski ada varian baru covid-19 tidak berdampak signifikan. “Di Indonesia terus menurun, walapun ada varian-varian baru. Jadi pemerintah sudah ada keinginanan menghentikan PPKM jadi normal kembali,”tegasnya.

Meski demikian, warga diminta tetap waspada terhadap penularan covid-19. Pasalnya kasus covid-19 di Tiongkok tengah meningkat. “Di China angka covid-19 naik, jangan sampai naik di China berdampak pada kita,” imbau Maruf.

Menurutnya salah satu cara mencegah penularan ialah melakukan vaksin booster agar antobodi lebih kuat. "Yang jelas vaksinasi terus digencarkan supaya kita artinya sudah tidak berpengaruh lagi karena sudah memiliki booster supaya kita memiliki kekebalan, itu yang kita terus lakukan dan waspada,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Bagikan Artikel: