PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dilaporkan mempunyai aset sebesar Rp400 triliun. Oleh karena adanya pemberitaan tersebut, pihak Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan yang selanjutnya diberikan dalam bentuk rilisan keterangan resmi.
Capital Market Assurance Department Head BTN, Kartiningsih, mengatakan bahwa informasi mengenai nominal aset sebesar Rp400 triliun itu didapat dari acara media luncheon. Pada waktu itu, Wakil Direktur Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu, dengan didampingi Direktur IT and Digital serta Direktur Distribution and Funding, menjawab pertanyaan media tentang proyeksi aset dan laba pada akhir tahun 2022.
Baca Juga: Raup Rp4,13 Triliun dari Right Issue, Erick Thohir: BBTN Siap Lipatgandakan Pembiayaan Properti
“Pernyataan tersebut disampaikan atas dasar Laporan Keuangan Bulanan pada November 2022. Akan tetapi, sesuai pernyataan Wakil Direktur Utama, angka aset dan laba yang disebutkan sifatnya masih sementara. Untuk mengetahui angka final, masih harus menunggu publikasi yang akan diumumkan nanti,” jelasnya Kartiningsih dalam keterangan resmi, Jakarta, Senin, 9 Januari 2023.
Baca Juga: Laba Meroket, Aset BTN Diprediksi Tembus Rp400 Triliun di 2022
Sebagai informasi tambahan, Nixon mengemukakan bahwa laba bersih unaudited di tahun 2022 diestimasi bisa mencapai Rp3 triliun. Angka tersebut jelas berada di atas konsensus analis sebelumnya yang menaksirkan nominal laba bersih berada di kisaran Rp2,8 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Advertisement