Dugaan Partai Gelora Lolos Dibantu Istana, Alasan Fahri Hamzah Ganti Target Kritik dari Jokowi ke Anies Baswedan?
Andi Sinulingga menanggapi dugaan lolosnya Partai Gelora sebagai peserta pemilu 2024 atas permintaan pihak Istana. Andi yang juga merupakan pendukung Anies Baswedan ini mengaku tidak heran.
"Nggak heran, lah ketua KPU sendiri mengaku sebagai ahli maksiat," ujarnya dalam unggahannya, sambil menyindir Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Kamis (12/1/2023).
Selain itu kata dia, petinggi Partai Gelora yang sebelumnya keras mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) kini malah berbalik menyerang bakal capres dari Partai NasDem Anies Baswedan yang disebut sebagai antitesa Jokowi.
"Yang mencolok lagi, lihat aja petinggi Partai Gelora yang biasanya keras ngeritik pak Jokowi, kemudian berbalik nyerang Anies. Benur lobster lucu," tandasnya.
Pernyataan Andi Sinulingga inu seolah menyindir Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah yang selama ini kerap menyerang istana, tetapi kini bersikap sebaliknya. Bahkan, dia mulai menyerang bakal capres Anies Baswedan.
Diketahui, dugaan ini diungkapkan oleh sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih.
Hasyim Asy'ari disebut meminta anggota KPU Provinsi untuk meloloskan Partai Gelora karena datanya sempat belum memenuhi syarat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement