Lempar-lemparin Syarat Duet Anies Baswedan, Elite NasDem Disorot Tajam: Katanya Diserahkan...

Kader Partai Demokrat Cipta Panca Laksana menyorot tajam pernyataan yang baru-baru ini dilontarkan oleh Partai NasDem.

Dirinya keheranan dengan adanya permainan berupa syarat-syarat untuk menjadi duet yang pantas dari Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Baca Juga: Walah, Temuan Bukti Dugaan Korupsi Bansos DKI Era Anies Bakal Segera Diusut! DPRD: Akan Kami Masukkan ke Jadwal

Salah satu yang memberikan syarat-syarat tersebut adalah Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali yang ingin duet mantan menteri pendidikan itu memiliki pengalaman dalam sektor pemerintahan.

Hal ini langsung ditanggapi Panca dengan menanyakan kemana komitmen menyerahkan calon wakil presiden kepada Anies.

"Katanya cawapres diserahkan ke Anies. Tapi Ahmad Ali ini celometan mulu kayak orang baru dapat panggung," ujar Panca dikutip dari unggahan twitternya, @panca66 (17/1/2023).

Dikatakan Panca, berkoalisi sejatinya untuk mencari dan mengusahakan kemenangan. Bukan justru mengejar kekalahan.

Baca Juga: Orang Demokrat Yakin Duet Anies Baswedan dan AHY Bakal Kuat: Sesuai dengan Harapan Rakyat!

"Percuma kalau pengalaman bakal kalah. Orang koalisi itu mau menang bukan mau kalah!," tukasnya.

Sebelumnya, pertemuan para elite Partai Demokrat membicarakan cawapres dari bakal capres NasDem, Anies Baswedan, harus merupakan figur representatif dari antitesis pemerintahan Jokowi.

Baca Juga: Denny Siregar Bongkar Kondisi Indonesia Kalau Anies Jadi Presiden: Bakalan Jadi Hambalang Nih IKN, NasDem Tau?

Waketum NasDem Ahmad Ali mengatakan pihaknya tak mengedepankan soal figur dalam menentukan cawapres Anies.

Ali menegaskan NasDem tak mengedepankan soal figur dalam menentukan cawapres Anies. Namun, menurutnya, penentuan sosok cawapres harus fokus pada kriterianya.

Baca Juga: Ruhut Sitompul Balas Telak Omongan Anies yang Kritik Proyek IKN: Kita Indonesia Asli Beda Banget dengan Warga Keturunan...

Lebih lanjut, Ali menyinggung soal kriteria cawapres Anies harus berpengalaman di pemerintahan. Dia tidak berharap sosok cawapres Anies harus belajar dulu saat terpilih menjadi pemimpin nasional.