Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ungkap Alasan Milih Bergabung Masuk Golkar, Ridwan Kamil: Partai Itu Sangat Kuat!

Ungkap Alasan Milih Bergabung Masuk Golkar, Ridwan Kamil: Partai Itu Sangat Kuat! Ridwan Kamil | Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur Jawa Barat sekaligus Wakil Ketua Umum bidang Penggalangan Pemilih dan Bappilu Partai Golkar, Ridwan Kamil, mengungkap beberapa alasan yang mendasari dirinya bergabung dengan partai berlogo Pohon Beringin tersebut.

Alasan pertama, Ridwan Kamil menyebut bahwa Golkar merupakan salah satu partai politik terkuat di Indonesia. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu juga menilai, Partai Golkar memiliki visi dan misi yang pancasilais.

Baca Juga: Tak Main-main! Golkar Beri Kursi Sentral Buat Ridwan Kamil, Airlangga Hartarto: Itu Penting...

"Partai Golkar itu sangat kuat sebagai simbol partai tengah, partai yang pancasilais, partai yang terbuka, sehingga ini yang menjadi sebuah minat saya," kata Kang Emil dalam konferensi persnya di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/23).

Alasan kedua, Kang Emil menuturkan bahwa partai Golkar memiliki institusi yang terhormat. Dengan begitu, dia menilai maju-mundurnya partai tergantung pada individu anggotanya.

"Karena partai politik mengambil keputusan-keputusan yang menyangkut hajat hidup kita," tegas Kang Emil.

Alasan ketiga, Kang Emil mengungkap bahwa komunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, terjalin dengan baik. Dari diskusi-diskusi tersebut, banyak pembicaraan yang menyangkut perekonomian Indonesia.

Baca Juga: Jokowi Hingga Anies Baswedan, Firaun Sudah Banyak Memakan Korban

Terakhir, dia menyebut hubungan personalnya dengan Partai Golkar terjalin dengan baik. Hal tersebut dia sampaikan pada saat keluarga tertimpa berbagai musibah.

"Beliau (Airlangga), hadir lebih dari sekali menyampaikan simpati. Bagi saya itu kemanusiaan, kehumanisan Pak Airlangga. Itu sangat saya apresiasi," katanya.

Baca Juga: Tak Peduli Ganjar dan Puan Dielu-elukan Rakyat, Keputusan Megawati Mutlak: Dia Gak Dukung, Ya Tak Bisa!

Dengan alasan-alasan tersebut, Kang Emil menegaskan bahwa politik bukan hanya sekadar hitung-hitungan yang bersifat matematis, tetapi juga erat kaitannya dengan kemanusiaan.

Dengan sejarah konsistensi yang panjang, Kang Emil meyakini bahwa Partai Golkar banyak melahirkan karya-karya yang progresif. Oleh sebab itu, dia mengaku memiliki kesamaan dengan Partai Golkar.

Baca Juga: Kontroversi Minta Maaf Soal Firaun, Cak Nun Disinyalir Emang Tak Suka Jokowi: Bisa Ditelusuri Kok...

"Itulah (Partai Golkar) saya banget. Saya orangnya nggak bisa diem. Saya inginnya membangun, membereskan yang semrawut, meluruskan yang bengkok, ikhtiar-ikhtiar, dan saya melihat sejarahnya membuktikan hal itu," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: