Saifudin Ibrahim Sang Tersangka Penistaan Agama Pertanyakan Sumbangsih Cak Nun Soal 'Jokowi-Firaun': Jahat Sekali!
Tersangka Penistaan Agama yang sampai saat ini kabur ke Amerika Serikat, Saifudin Ibrahim muncul dengan menyinggung soal heboh pernyataan Emha Ainun Nadjib (Cak Nun) “Jokowi-Firaun’.
Sosok yang kini jadi pemulung di AS ini menyebut Firaun adalah sosok yang jahat dan itu jadi pemahaman umum, karenanya ia menilai Cak Nun sangat kejam menyamakan Jokowi dengan Firaun.
“Atas pemahaman ini, tak heran bila Emha Ainun Nadjib yang menyebut Jokowi sebagai Firaun sangat jahat sekali,” ujar Saifuddin melalui kanal YouTube pribadinya dikutip Selasa (24/01/23).
Melihat pada keberanian Cak Nun, Saifuddin pun mempertanyakan sumbangsih Cak Nun terhadap negaranya sendiri.
“Sekarang, apa sih sumbangan Emha Ainun Nadjib bagi bangsa ini kecuali hanya ngomong seperti itu?” tanyanya.
Sosok kontroversial itu menegaskan bahwa apa yang Cak Nun katakan terhadap Jokowi sangat tidak pantas untuk dilakukan.
Ia pun kembali mengingatkan bahwa Jokowi memimpin rakyat karena dipilih sehingga pernyataan itu telah mencederai diri Jokowi.
“Tidak pantas saudara-saudara kalau Jokowi itu disebut (Firaun) karena dia orang yang diselamatkan rakyat, dipilih rakyat untuk jadi pemimpin,” katanya.
Untuk diketahui, Cak Nun sebelumnya mendapat sorotan setelah potongan video ceramahnya bertebaran di Media sosial di mana ia menyebutkan bahwa Jokowi serupa dengan Firaun dan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan serupa dengan Haman atau penasihat Firaun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Advertisement