Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cie, Diam-diam Prabowo dan Sandiaga Ngegosipin Anies jadi Capres 2024 Juga Toh!

Cie, Diam-diam Prabowo dan Sandiaga Ngegosipin Anies jadi Capres 2024 Juga Toh! Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Elite Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku, langkah Anies Baswedan sebagai Bakal Calon Presiden 2024 dari Partai NasDem sempat menjadi pembicaraan dengan Prabowo Subianto.

Pembicaraan soal Anies itu terjadi saat keduanya baru menggelar pertemuan tertutup pasca ramainya kabar sang mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta akan meloncat ke PPP.

"Itu sedikit dibahas juga malam itu," kata Sandiaga ketika hadir di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang dikutip pada Jumat (27/1/2023). Baca Juga: Anies Dituding Nikung Prabowo Nyapres, Sandiaga Blak-blakan Bilang Begini

"Salah satu yang kita flashback adalah waktu saya bersikeras membawa Pak Anies di pencalonan gubernur dan beliau menyatakan, sambil senyum-senyum, 'Gimana Mas Sandi, jadi keputusan yang tepat atau tidak?'" sambungnya.

Namun Sandiaga menegaskan bahwa selorohan Prabowo waktu itu untuk menyentil dirinya yang tidak percaya diri. Apalagi karena sosok Prabowo adalah negarawan sejati yang tidak akan menjelek-jelekkan orang lain.

"Kita sama-sama tahu Pak Prabowo itu negarawan, jadi nggak pernah bicara jelek tentang orang. Tapi saya tahu itu teguran buat saya karena waktu itu kan saya nggak PD," ungkap Sandiaga.

"Karena saya nggak PD dan hitung-hitungan politiknya boleh dibilang naif, tidak berpengalaman, jadi itu keputusan yang saya ambil (mengajak Anies ikut Pilgub DKI Jakarta 2017)," sambungnya.

Meski begitu, Sandiaga juga memastikan dirinya maupun Prabowo tidak memusingkan langkah politik Anies saat ini.

"Tapi inilah kenyataan politik sekarang. Saya nggak melihat Pak Prabowo khawatir atau menyalahkan situasi saat sebelumnya. Tapi ya beliau dan saya sangat setuju, bahwa kita jangan sampai dipecah-belah," tegas Sandiaga.

Selain itu, pertemuan tersebut juga menghasilkan kesepakatan untuk kepemimpinan tahun 2024 mendatang. Rupanya Prabowo dan Sandiaga sepakat untuk mengusung tema keberlanjutan.

"Setelah kita review 3 tahun apa yang sudah dilakukan pemerintahan ini dan sebelumnya, itu harus mengusung tema keberlanjutan pembangunan. Kan ada dua, keberlanjutan atau perubahan, dan kami sepakat malam itu bahwa ini adalah tentang keberlanjutan, ini tentang percepatan, ini tentang rekonsiliasi," tuturnya.

"Sampai kami bicara soal risiko polarisasi yang sangat tidak baik," lanjutnya. Karena itulah, Sandiaga mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo untuk mengundangnya dan Prabowo, yang notabene rival politik di Pemilihan Presiden 2019, untuk masuk kabinet. Baca Juga: Sebut Ada Rahasia antara Prabowo dan Anies, Sandiaga Uno: Fadli Zon yang Pegang Kuncinya

Sandiaga tak menampik bahwa masih ada beberapa nilai minus dalam pemerintahan Jokowi, seperti lapangan kerja dan biaya hidup. Namun semangat utama Prabowo dan Sandiaga saat ini masih tentang keberlanjutan pembangunan.

"Kita sepakat bicara isu-isu besar seperti itu, nggak spesifik tentang orang, tidak menyebut nama malah. Kita bicara kerangka besar. Kan kita bicara gagasan mengenai 2024 itu sebelum sosoknya ditentukan, dan kita sepakat mengenai keberlanjutan pembangunan," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: