Menurut Yudo, ketidakhadiran Dudung bukan hambatan dalam menjelaskan strategi TNI dan kebutuhan alutsista. “Toh tadi ada para asisten di belakang kan banyak sekali. Masa segitu banyak enggak bisa jawab (pertanyaan Komisi I DPR). Kan bisa jawab," ujarnya.
Waksad Agus turut menegaskan bahwa Jenderal Dudung telah memberitahu ketidakhadirannya secara formil melalui surat ke Komisi I DPR. Dia menilai ketidakhadiran KSAD tak perlu dibesar-besarkan.
“Sudah disampaikan bahwa surat itu sudah di layangkan oleh Bapak KSAD ke Komisi I. Sudah enggak ada masalah,” kata Lejen Agus.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement