Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rusia Bersumpah Kasih Pelajaran Menyakitkan buat Ukraina, Siap-siap

Rusia Bersumpah Kasih Pelajaran Menyakitkan buat Ukraina, Siap-siap Kredit Foto: Reuters/Kementerian Luar Negeri Rusia
Warta Ekonomi, Washington -

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan, pasukan Rusia akan merespons pengiriman senjata jarak jauh Barat ke Ukraina. Caranya dengan mendorong pasukan Ukraina menjauh dari perbatasannya untuk menciptakan zona pertahanan.

Dalam wawancara di stasiun televisi negara, Lavrov mengatakan, semua orang ingin konflik di Ukraina yang Moskow sebut "operasi militer khusus" berakhir. Tapi dukungan negara-negara Barat pada Ukraina memainkan peran penting pada pendekatan Rusia dalam operasinya di sana.

Baca Juga: Rusia Bikin Rugi Ukraina Sampai 750 Miliar Dolar

Dua pejabat Amerika Serikat mengatakan, Washington mempersiapkan paket militer baru senilai 2,2 miliar dolar AS. Diperkirakan roket jarak jauh masuk dalam paket bantuan tersebut.

"Saat ini kami sedang mendorong pasukan artileri Ukraina sampai jarak yang tidak menimbulkan ancaman pada wilayah kami," kata Lavrov, Kamis (2/2/2023).

"Senjata dengan jangkauan yang lebih jauh dipasok ke rezim Kiev, semakin jauh kami mendorong mereka menjauh dari wilayah menjadi bagian dari negara kami," tambahnya.

Roket-roket jarak jauh memberi Ukraina menggelar serangan lebih jauh ke dalam wilayah Rusia. Kiev berencana merebut kembali semua wilayahnya yang diduduki termasuk Krimea.

Pada Rabu (1/2/2023) Kremlin mengatakan roket-roket semacam itu meningkatkan ketegangan tapi tidak mengubah arah konflik.

Pada Februari tahun lalu Presiden Rusia Vladimir Putin mengirimkan puluhan ribu pasukan Rusia ke Ukraina. Ia mengatakan operasi itu diperlukan untuk melindungi keamanan Rusia dan membela diri dari upaya Barat menahan dan melemahkan Moskow.

Ukraina dan Barat menuduh Rusia menggelar perang ilegal yang bertujuan memperluas wilayahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: