Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pesan Megawati ke Cucunya: Jangan Cari Pacar Pendek dan Jelek!

Pesan Megawati ke Cucunya: Jangan Cari Pacar Pendek dan Jelek! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Megawati Soekarnoputri tidak ingin cucunya memiliki pacar pendek dan jelek.

Hal itu disampaikannya saat menjadi keynote space pada Seminar Nasional Pancasila dalam Tindakan: Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting, Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan, Kekerasan dalam Rumah Tangga, serta Mengantisipasi Bencana yang digelar BKKBN, BPIP dan BRIN.

Awalnya, Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), sekaligus Presiden kelima tersebut bercerita tentangnya cucunya yang berjumlah tujuh orang, rerata memiliki postur tubuh yang tinggi.

Baca Juga: Telak! Jokowi 'Dihajar' Habis-habisan oleh Megawati saat Pidato HUT PDIP, Rocky Gerung Soroti Wajah Jokowi: Saya Lihat Dia Menunggu...

"Cucu saya tujuh, lima perempuan, dua laki. Alhamdulillah mungkin akhir tahun ini, awal mula tahun ini, lima jadi sarjana. Woh gitu-loh. Sudah gitu tinggi-tinggi, keren-keren," kata Megawati.

Megawati pun mengingatkan para cucunya untuk tidak terburu-buru terpikat lawan jenis, jika ada yang menyukai.

"Jadi sekarang aku bilang, 'kalau ada yang naksir, enggak usah kelenger dulu ya. Dijejer-jejer aja, liatin dulu supaya tanding, jangan cari yang pendek ya," sebut Megawati.

Megawati menyinggung soal ilmu genetika. Dia meminta ketujuh cucunya, terutama yang perempuan, memilih pasangan dengan tinggi tubuh 180 cm.

"Saya bilang dari sisi ilmu genetika, itu merusak banget. Aduh enggak dah. Hayo ketawa loh. Wah iya-loh. Pokoknya saya ceplas ceplos. Loh, iya dong, maunya 180 (cm). Saya ngomongin dong ke cucu saya, yang keren dong, ganteng," ujarnya.

"Yang ini kan lima perempuan, cantik-cantik lagi, aduh aku ya sayang loh, kalau dipek wong elek (dimiliki orang jelek)," kata Megawati sambil tertawa.

Pada kesempatan itu juga Megawati mendorong agar nilai yang Pancasila diimplementasi untuk mencegah dan menangani stunting, kekerasan pada perempuan dan anak, kekerasan dalam rumah tangga, serta kesiapsiagaan bencana.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Mohon Siap-siap! Jawa Tengah Jadi 'Kandang Banteng', Relawan Yakin Megawati Akan Pilih Ganjar: Rakyat Merasakan...

"Dengan nilai-nilai Gotong Royong lintas sektoral, isu-isu tersebut pasti akan teratasi di negata kita," katanya.

Termasuk permasalahan sektor ekonomi dapat ditangani dengan gotong, sebutnya. Dia juga menyarankan masyarakat mengonsumsi makanan yang bergizi.

"Cara yang paling efektif adalah dengan mengonsumsi makanan-makanan bergizi," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: