Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tanggapi PKS yang Sudah Deklarasikan Dukungan untuk Anies, Kader Demokrat: Stop Framing, Kami Sudah Lebih Dulu

Tanggapi PKS yang Sudah Deklarasikan Dukungan untuk Anies, Kader Demokrat: Stop Framing, Kami Sudah Lebih Dulu Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendeklarasikan dukungannya terhadap Anies Baswedan, Partai Demokrat pun ikut buka suara. Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan pihaknya sudah selesai mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden. 

"Kalau bagi kami, Partai Demokrat, tahapan selanjutnya adalah deklarasi Koalisi Perubahan secara bersama-sama oleh ketiga parpol. Tentunya ini didahului oleh penandatanganan kesepahaman oleh ketiga ketua umum parpol anggota koalisi perubahan, mengenai komitmen bersama memperjuangkan perubahan dan perbaikan," kata Herzaky kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Ia menuturkan, untuk deklarasi bacapres dari Demokrat, sudah tuntas dengan pernyataan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di akhir Januari lalu.

Baca Juga: Koalisi Perubahan Bisa Bubar Kalau Demokrat dan PKS Sama-sama Ngotot, Pengamat Sarankan Cawapres Anies Figur Eksternal

"Begitu pula dengan mekanisme internal Demokrat dalam menentukan koalisi dan capres. Sudah selesai," tuturnya.

Selain itu, Herzaky juga menyampaikan bahwa terkait urusan bakal calon wakil presiden, Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada Anies sebagai bacapres.

"Seperti yang disampaikan oleh Ketum kami, Mas AHY, dipercayakan sepenuhnya kepada Bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, untuk menentukannya," ujarnya.

Adapun untuk deklarasi bersama tiga parpol Koalisi Perubahan, kata dia, Demokrat sudah siap. Tinggal menunggu kesepakatan bersama ketiga parpol mengenai timing yang tepat.

Baca Juga: Tak Ada SBY di Pertemuan Surya Paloh-AHY, Demokrat Beri Penjelasan: Sudah Diserahkan Semua pada Ketua Umum!

"Jadi, tolong stop semua, disudahilah upaya-upaya framing atau membuat berita bohong deklarasi Koalisi Perubahan belum bisa dilakukan karena Demokrat belum deklarasi, Demokrat belum selesaikan mekanisme internal, ataupun Demokrat masih memaksakan cawapres tertentu," tuturnya. "Itu hanya permainan propaganda yang mau menyudutkan Demokrat, dan berupaya memecah belah Koalisi Perubahan," sambungnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: