Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tangani Banjir Solo dan Sukoharjo, Mensos Risma Gerak Cepat Gelontorkan Bantuan

Tangani Banjir Solo dan Sukoharjo, Mensos Risma Gerak Cepat Gelontorkan Bantuan Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma menyatakan bahwa pihaknya telah menyalurkan berbagai bantuan untuk korban terdampak banjir di Kota Solo dan Kab. Sukoharjo, Prov. Jawa Tengah.

Risma mengatakan, bantuan yang diberikan, dimaksudkan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menangani korban bencana alam. 

Selain itu, atas arahan Risma, Sentra Terpadu “Prof. Dr. Soeharso” Solo dan Tagana segera melakukan asesmen terkait lokasi terdampak, titik pengungsian, dan kebutuhan mendesak yang dibutuhkan oleh para penyintas. 

“Kita sudah mulai hari Jum’at, Sukoharjo sudah. Kita juga sudah turun bantu dapur umum di sana di Solo maupun di Sukoharjo”, kata Risma, dikutip Minggu (26/2/2023).

Baca Juga: Kejelasan Anggaran Tak Diragukan, Jajaran Mensos Risma Dipuji BPK: Tak Seperti Masa Lalu, Luar Biasa

Risma menyampaikan, bantuan yang diberikan meliputi bantuan logistik melalui gudang Sentra Terpadu “Prof. Dr. Soeharso” Solo dan gudang Induk Bekasi, pelayanan pemenuhan kebutuhan dasar, serta melakukan evakuasi terutama untuk kelompok rentan. 

Diketahui, total bantuan logistik untuk korban banjir Kota Solo sebesar Rp 1.102.997.100 dan untuk banjir dan tanah longsor di Kab. Sukoharjo sebesar Rp 209.367. 614. 

Bantuan logistik yang diberikan antara lain makanan siap saji, makanan anak, lauk pauk siap saji, kids ware, selimut, kasur, tenda gulung, tenda induk, dan velbed.

Tak sampai disitu, Risma menyebut, pihaknya juga mendirikan dapur umum di beberapa titik pengungsian dengan kapasitas 5.000 bungkus per hari untuk wilayah Kota Solo dan 2.450 bungkus per hari untuk wilayah Kab. Sukoharjo.

“Bantuan ada kasur, selimut, makanan yang utama kita buat dapur umum untuk para pengungsi. Teman-teman juga nangani bersama Tagana dengan pemerintah daerah menangani untuk para pengungsi tadi”, ungkap Risma.

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu, intensitas hujan yang tinggi mengakibatkan meluapnya Sungai Bengawan Solo sehingga terjadi banjir di beberapa wilayah kecamatan di Kota Solo dan Kab. Sukoharjo pada 17 Februari 2023. 

Selain banjir, hujan juga menyebabkan tanah longsor di Desa Kamal, Kec. Bulu, Kab. Sukoharjo, Prov. Jawa Tengah. Tidak ada korban jiwa ataupun luka, namun menyebabkan 12.530 jiwa di Kota Solo dan 4.000 jiwa di Kab. Sukoharjo terdampak. 

"Saat ini, para penyintas sudah mulai kembali ke rumah masing-masing mengingat kondisi banjir yang sudah mulai surut," tutup Risma.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: