Buzzer Mohon Simak Baik-baik! Orang Tionghoa Rasakan Jakarta yang Damai Selama Dipimpin Anies Baswedan: Tidak Terjadi Keributan!
Sebelum resmi memimpin, selama memimpin, bahkan setelah selesai memimpin DKI Jakarta, Anies Baswedan oleh para pembencinya kerap kali dilempar tudingan miring soal pemimpin yang intoleran. Yang cukup melegenda adalah anggapan Jakarta bakal jadi Suriah di tangan seorang Anies.
Hal berbeda justru datang dari warga Jakarta yang secara sosiologis terhitung minoritas yakni Keturunan Tionghoa dan penganut agama Katolik, Yulia Mareta. Ia menilai gambaran di atas tadi sama sekali tak terjadi selama Anies memimpin Jakarta 5 tahun lamanya. Hal ini lah yang membuat dia mendukung Anies di Pilpres 2024.
“Saya mendukung Pak Anies karena pengalaman beliau selama di Jakarta, tidak terjadi keributan, ekonomi lancar, semua suku dan agama bisa menjalankan aktivitasnya secara normal tanpa gangguan apa pun,” ujar Yulia saat berbincang bersama Pemerhati Pendidikan Indra Indra Charismiadji, melalui kanal Youtube LAMAN TV, dikutip Senin (6/3/23).
“Saya masih mendukung Pak Anies Baswedan karena kita lihat sepak terjangnya di Jakarta,” tambahnya.
Bukannya tanpa alasan, Yulia merasakan betul dampak kepemimpinan Anies selama 5 tahun di Jakarta.
Satu yang menurutnya yang mana ia merupakan kelompok minoritas, Anies dinilai sukses menciptakan keadilan bagi kehidupan beragama tanpa padang bulu bagi warga DKI Jakarta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement