Parah! Rupanya Selama Ini Ada yang Ngomporin Sandiaga Uno untuk Hengkang dari Gerindra, Curhatannya: 'Sar, Itu Bukan dari Gue'
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno belakangan kerap diterpa isu ingin hengkang dari naungan Prabowo Subianto. Rupanya, ada yang mengompori rumor tersebut.
Hal ini diungkap Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo. Ia mengaku kasihan kepada Sandi dan karena ada yang mendorong-dorongnya untuk keluar dari partai berlambang kepala garuda tersebut.
"Kalau emang dari gue ngomong sama dia tuh, 'Sar gue enggak, itu bukan dari gue', dia ngomong ke guenya ya," kata Sara di Podcast What The Fact! Politics CNNIndonesia.com.
"Gue kasihan sih, jujur gue kasihan, gue pribadi ya, gue tuh ngelihatnya itu dalam arti dari yang gue lihat ya ada lah yang ngomporin, ngomporin dari luar apa namanya buat ya gitukan," sambungnya.
Sara yakin Sandiaga orang yang sangat setia kepada Prabowo Subianto selaku ketua umum Partai Gerindra. Sandiaga, kata Sara, pun mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden lagi.
"Jadi istilahnya dari awal dia tuh sangat setia lah di Gerindra dan sangat mendukung Pak Prabowo untuk jadi capres, jadi di situ, itu setahu gue yang gue tangkep langsung dari dia ya," kata Sara.
Sara menganggap wajar jika tokoh politik sekaliber Sandiaga punya tekad untuk ikut Pilpres 2024. Entah itu menjadi capres atau cawapres.
Baca Juga: Dipanggil Jokowi, Sandiaga Uno Akui Sempat Bicarakan Pemilu 2024
Meski demikian, Sara mengatakan tetap ada etika yang harus dijunjung jika Sandiaga ingin menjadi peserta Pilpres 2024. Pasalnya, saat ini Gerindra telah menetapkan Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden yang akan diusung.
"Of course etika itu yang selalu dipegang ya. Sama kalau misal lu mau keluar ya mbok ya kulo nuwun, mohon izin. Saya akan keluar baik-baik. Lu kalau misalkan mau maju tanpa diketahui oleh yang mendukung ya sekiranya kesantunan di Indonesia kan budaya kita lho gitu," ujar dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Advertisement