Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelas Menolak Israel, Ulama Mendukung Jokowi Tak Menyambut Israel: Jangan Buka Luka Lama...

Jelas Menolak Israel, Ulama Mendukung Jokowi Tak Menyambut Israel: Jangan Buka Luka Lama... Kredit Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Warta Ekonomi, Jakarta -

Buya Yahya turun memberikan pendapatnya terkait kedatangan Israel menuju Indonesia demi Piala Dunia U-20.

Dirinya mengatakan orang atau negara lain yang merindukan perdamaian akan mengerti jika Indonesia menolak kedatangan Israel.

Baca Juga: Larangan Bukber oleh Jokowi Berpotensi Menimbulkan Perluasan Makna di Masyarakat, PKS Beber Dampak yang Nggak Main-main, Siap-siap Aja!

Beliau berpesan, jangan sampai Indonesia menggores luka lama dan membuat kaum muslimin yang simpati terhadap Palestina semakin tersakiti.

Buya Yahya tidak ingin bangsa ini mudah terpecah belah, karena ada oknum yang membuat kontroversi di negeri ini.

"Sebelumnya kan tidak ada kontroversi. Gara-gara itu (rencana Indonesia akan menerima kedatangan Timnas Israel) kita terpecah menjadi dua. Kok, mudah banget umat Islam terpecah menjadi dua?," kata Buya Yahya.

Terlepas dari para pemain timnas sepakbola Israel yang mungkin juga tidak setuju dengan aksi negaranya terhadap Palestina, Buya Yahya menitipkan satu hal.

Baca Juga: Carut-marut Transaksi Mencurigakan Era Jokowi, Mahfud MD Macam Ingin Menyingkirkan Sri Mulyani

Dirinya tetap menyarankan para pemegang kekuasaan untuk mengambil keputusan dengan cara sebaik mungkin supaya timnas Israel ini tidak jadi datang ke Indonesia.

Terakhir, untuk kelompok yang mendukung kedatangan Timnas Israel, Buya Yahya berpesan supaya mereka menoleh ke belakang dan melibatkan hati nuraninya untuk melihat penderitaan yang dialami Palestina akibat serangan Israel.

Baca Juga: Walau Terus Didesak, Jokowi Enggan Mencabut Larangan Bukber Pejabat: Anggarannya Bisa Dialihkan

Begitu pula untuk kelompok yang menolak, "lakukan (penolakan) dengan cara yang beradab, tak perlu melakukan cacian dan sebagainya," kata Buya.

Baca Juga: Tolak Israel Jelas Bagian Konstitusi, Elite Jokowi Yakin FIFA Tak Hadiahkan Sanksi: Setidaknya, Mereka Harus Pahami Indonesia

Buya berharap negara dapat mengambil kebijakan yang dapat menunjukan bahwa kita bangsa yang peduli dan memiliki rasa tenggangrasa terhadap sesamanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: