KoinWorks Rilis Impact Report Edisi I, Laporan Implementasi ESG & Praktik Bisnis Berkelanjutan
Neobank untuk UMKM, KoinWorks secara resmi telah merilis edisi pertama Impact Report berjudul Leveling Up Beyond Finance pada Kamis, 30 Maret 2023.
Impact Report ini memuat rekam jejak KoinWorks dalam praktik bisnis berkelanjutan dan road map perusahaan dalam komitmen lingkungan, sosial, dan tata kelola (Enviromental, Social, and Governance/ESG) sekaligus penegasan komitmen KoinWorks untuk menjadi the most impactful fintech di Asia Tenggara.
"Model bisnis KoinWorks selalu mengutamakan inklusi dan dampak sosial. Impact Report kami yang baru diluncurkan ini merupakan langkah penting dalam memberikan dampak sosial yang ingin kami tuju. Sebagaimana kami membangun ekosistem digital yang inklusif, kami ingin partner, shareholders, dan pengguna kami memiliki akses ke strategi yang layak dan praktik bisnis terbaik yang telah kami terapkan," tutur CEO & Co-Founder KoinWorks Benedicto Haryono pada Kamis (31/3/2023).
SVP Impact & ESG KoinWorks Angelique Timmer menyampaikan bahwa melalui Impact Report yang dirilis, KoinWorks memastikan bahwa tolak ukur dampaknya jelas, relevan, dan menerapkan kebijakan ketat untuk keamanan data.
Terkait ini KoinWorks mengadopsi standar internasional pada kerangka ESG untuk startup guna mengekspresikan litrasi berkelanjutan dan inklusi keuangan yang diterapkan dengan cara yang sama layaknya komunitas global, sehingga KoinWorks dapat bekerja dengan tujuan terpadu untuk masa depan bersama.
"KoinWorks semakin mahir dalam inovasi-inovasi yang berfokus pada ESG dan menarik investasi untuk mendukung upaya kami dalam rangka memperbaiki lingkungan dan masyarakat Indonesia sembari mempertahankan pertumbuhan bisnis," ujar Angelique.
Secara resmi, Impact Report KoinWorks 2022: Leveling Up Beyond Finance dapat diakses melalui koinworks.com/impact-report-2022. Mengenai hasil dari Impact Report ini, East Ventures sebagai salah satu investor awal KoinWorks percaya bahwa Impact Report yang dirilis KoinWorks menunjukkan kontribusi signifikan KoinWorks dalam menciptakan dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang berkelanjutan.
"KoinWorks menunjukkan bagaimana teknologi dapat mendukung akses keuangan, khususnya dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi UMKM, seperti keterbatasan akses pemodalan. Kami senang melihat KoinWorks, salah satu perusahaan portofolio kami, telah melucurkan Impact Report. KoinWorks menunjukkan rekam jejak positif atas komitmennya untuk membuka akses layanan keuangan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dalam mencapai inklusi keuangan," kata Partner East Ventures Avina Sugiarto.
KoinWorks berencana untuk mencapai tujuan karbon netral dan mendorong UMKM memiliki model bisnis yang berkelanjutan dan ramah ligkungan. Dalam hal ini, sebagai bentuk komitmennya, KoinWorks juga menetapkan tujuan untuk meraih Golden Certificate Cerise yang merupakan panduan berstandar internasional untuk perlindungan konsumen. Pada tahun 2025 KoinWorks menargetkan lebih dari 2 juta UMKM bergabung dalam ekosistem digitalnya yang inklusif dan memiliki setidaknya 40% gender diversity dalam perusahaan.
Hal ini selaras dengan dukungan terhadap UMKM untuk menuju pembangunan ekonomi Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan. Dalam hal ini, Plt. Asisten Deputi Bidang Koperasi dan UMKM Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Danang Sri Wibowo menyampaikan bahwa UMKM memiliki peran yang penting sebagai pilar dalam mewujudkan ekonomi yang berkelanjutan sehingga inovasi bagi UMKM diperlukan berbarengan dengan upaya kolaboratif yang inklusif yang harus dilaksanakan dalam kerangka bisnis yang tervalidasi.
Kolaborasi dengab mitra juga merupakan salah satu pendekatan KoinWorks yang diterapkan untuk menciptakan solusi yang lebih komprehensif untuk melayani segmen underserved. Hadir dalam acara, Chief of Strategic Office Wifkain, Humprey sebagai mitra KoinWorks mengatakan, "kami selalu mencari cara untuk mendukung para mitra, sehingga kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan KoinWorks yang memiliki misi serupa dengan kami, melalui supply-chain-financing. Dengan fasilitas ini, mitra dan klien kami dapat mengelola arus kas mereka dengan lebih baik, terutama dengan pengadaan tekstil, manufaktur, dan logistik."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement