Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komitmen Cikarang Listrindo dalam 'Membangun Masa Depan yang Berkelanjutan'

Komitmen Cikarang Listrindo dalam 'Membangun Masa Depan yang Berkelanjutan' PLTS Atap Cikarang Listrindo | Kredit Foto: Cikarang Listrindo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Cikarang Listrindo Tbk (IDX: POWR) telah menerbitkan Laporan Keberlanjutan tahun 2022 pada tanggal 31 Maret 2023 dengan judul "Membangun Masa Depan yang Berkelanjutan". Sesuai dengan komitmennya, Perseroan terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas laporan keberlanjutan yang tidak hanya menyesuaikan dengan ketentuan OJK dan standar GRI, tetapi juga mengacu pada Rekomendasi Task Force on Climate Related Financial Disclosure (TCFD).

Penyusunan TCFD pada tahun 2022 ini merupakan tahun kedua pelaporan yang lebih komprehensif disertai dengan skenario analisis dalam Laporan Keberlanjutan 2022 ini.

Baca Juga: Perusahaan Pemilik Mitra10 Bakal Bagikan Bonus ke Pemegang Saham Senilai Rp49 Miliar

Perseroan memasuki tahun ke-30 beroperasi dan terus mencatatkan pencapaian positif. Hal ini secara historis membuktikan keunggulan Perseroan sebagai perusahaan yang tahan uji di tengah banyak tantangan selama kurang lebih 3 dekade ini. Perseroan terus berkomitmen menjadi "Terang yang Membawa Kebaikan" kepada seluruh pemangku kepentingan.

Dalam Laporan Keberlanjutan 2022, pada pembahasan aspek ekonomi, Perseroan berhasil mencatatkan kinerja yang positif pada tahun 2022 dengan total volume penjualan listrik mencapai 4.413 GWh, mengalami kenaikan sebesar 4,8% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 4.210 GWh. Jumlah pelanggan industri kami juga bertambah dari 2.527 pelanggan pada 2021 menjadi 2.595 pelanggan pada 2022.

Atas kinerja yang positif tersebut, Perseroan berhasil mencatatkan penjualan sebesar AS$550,5 juta dan laba sebesar AS$72,5 juta untuk periode tahun 2022. Pencapaian aspek ekonomi Perseroan turut diimbangi dengan komitmen keberlanjutan dalam Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola Perusahaan (ESG).

Pencapaian komitmen Perseroan terhadap ESG terlihat dari perbaikan yang secara terus-menerus terhadap peringkat risiko ESG. Penilaian peringkat risiko ESG oleh MSCI meningkat dari B menjadi BB, sementara penilaian risiko ESG S&P Global meningkat dari 21 poin menjadi 43 poin. Sustainalytics juga mengakui upaya Perseroan dengan skor ESG membaik sebanyak 9,3 menjadi 30,8 dari 40,1.

Perseroan juga mendukung Pemerintah Indonesia terhadap rencana transisi energi dengan rancangan transisi jangka menengah yang dinyatakan dalam Sustainability Roadmap 2030 Perseroan. Salah satunya melalui komitmen lingkungan Perseroan, di mana tahun 2022 terdapat peningkatan penggunaan material ramah lingkungan berupa bahan bakar nabati, yang meningkat 37,4% dari 19 kTon (setara dengan 30 GWh tenaga listrik) pada tahun 2021 menjadi 26 kTon (setara dengan 39 GWh tenaga listrik) pada tahun 2022.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: