Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tidak Contek Sarinah, Menkop Teten: Smesco Harus Punya Rules Model Bisnis Sendiri

Tidak Contek Sarinah, Menkop Teten: Smesco Harus Punya Rules Model Bisnis Sendiri Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop-UKM) Teten Masduki mengatakan, Smesco dinilai harus memiliki rules model bisnis tersendiri dan berbeda, tidak sama dengan konsep yang telah digunakan Sarinah.

"Kan Sarinah sudah go global ya. Kita Smesco jangan mengulang lagi (duplikasi) sarinah. Ini yang lagi kita konsepkan model bisnisnya," katanya saat ditemui di Jakarta, Senin (10/4/2023).

Baca Juga: Kuatkan Sinergi, Kemenkop UKM Manfaatkan Jaringan Radio Demi Gelorakan Digitalisasi UMKM

Dia menjelaskan, saat ini Smesco telah bertransformasi untuk menjadi bagian dari ekosistem UMKM. Dalam hal ini, mulai dari produksi, akses untuk bahan baku, sampai pada perizinan produknya telah disiapkan.

"Yang sudah ada bagian dari ekosistem UMKM, sekarang ngurus perizinan kota beresin, produksi, akses kepada bahan baku dan produksi kita bantu, sampai kita bantu juga pengirimanya kita siapkan," jelas Teten.

Bagi UMKM yang bergerak di kuliner, lanjut Menkop Teten, Smesco telah bekerja sama dengan skyeats (rumah produksi bersama) yang dikelola secara bisnis. Nantinya, akan dihasilkan produk-produk UMKM berstandar sekelas industri.

"Kita ajarin bisnis dengan benar, punya bisnis plan, ada ekositem bisnisnya, permodalan, suplai bahan bakunya. Maka, produksinya gak harus punya pabrik sendiri-sendiri. Karena kita ada rumah produksi, jadi produknya standar sekelas industri," terang Menkop Teten.

Dia berharap, Smesco dapat menjadi wadah ekosistem bisnis para UMKM. Khususnya, bagi anak-anak muda yang ingin memiliki bisnis dan berkembang.

"Kita ingin Semsco jadi ekosistem bisnis supaya anak-anak muda yang mau bisnis gampang," tegasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: