Arahkan Buruh Dukung Ganjar, Kemana Perginya Teriakan Menolak Omnibus Law dari Said Iqbal?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Penggiat Media Sosial, Bachrum Achmadi menyoroti tajam manuver politis yang dilakukan oleh Said Iqbal.

Dirinya keheranan, mengapa politikus dari kalangan buruh tersebut memberikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Prabowo Subianto Bakal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo? Gerindra Tegas, Simak!

Menurutnya, sudah jelas bahwa sosok gubernur tersebut adalah calon presiden yang dihadirkan oleh penguasa di Istana.

Bachrum mengungkit bagaimana sikap dari Said, dulu teriak-teriak menolak omnibus law namun berbeda dengan pilihan politiknya di Pilpres 2024.

"Teriak-teriak tolak omnibus law, demo ke istana, ujung-ujungnya mendukung Capres dari penguasa yang produksi omnibus law," sindir Bachrum dikutip dari akun Twitternya, Jumat (05/05/2023).

Dikatakan Bachrum, Partai Buruh hanya dijadikan kendaraan bagi Said Iqbal untuk memenuhi hasrat politiknya. "Buruh dimanfaatin Said Iqbal demi hasrat politiknya!," tukasnya.

Sebelumnya, Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengucapkan selamat atas dukungan yang diberikan secara resmi dari PDIP terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju Pilpres 2024.

Ia mengeklaim bahwa terpilihnya Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 merupakan sesuatu yang diharapkan untuk mengubah nasib kelas pekerja.

"Partai Buruh yang ada 38 provinsi, 457 kab/kota, dan 4.626 kecamatan serta lebih dari 10 juta kader dan simpatisan dari buruh, nelayan, buruh perempum, migran, guru dan tenaga honorer, tenaga kesehatan, buruh informal, generasi Z dan milenial yang ayah ibunya kelas pekerja, serta rakyat jelata lainnya mengucapkan selamat atas terpilihnya Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden RI Tahun 2024," kata Said Iqbal dalam keterangan, Jumat (21/4/2023).

Baca Juga: Jhon Sitorus Satire Minta Maaf karena Buruh Dukung Ganjar Bukan Anies: Mohon Maaf Jika Mengecewakan yang Lain...

"Tentu isu tentang upah layak, outsourcing, PHK, tanah untuk petani, solar untuk nelayan, kesejahteraan guru dan tenaga honorer, serta membangun negara kesejahteraan menjadi harapan kelas pekerja yang dapat dituangkan dalam kebijakan Ganjar Pranowo bilamana terpilih sebagai presiden," ujar dia.