Geger! NasDem Bisa Masuk Angin, Rocky Gerung Kasih Kabar Kurang Enak untuk Anies Baswedan: Mereka Bisa Berbalik Arah Tarik Dukungan!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat Politik dan Akademisi Rocky Gerung menyoroti soal pencapresan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Rocky blak-blakan menyebut di antara kemungkinan yang bisa terjadi sampai pendaftaran resmi dibuka dan ditutup KPU, adalah Anies yang ditinggal NasDem yang menurutnya masih terus bermanuver.

“NasDem kan sebetulnya kan menyebut 3 calon, jadi mungkin juga NasDem masuk angin dan berbalik arah tarik dukungan dari Anies,” ujar Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN) dikutip Senin (8/5/23).

Baca Juga: Geger! Nilai Ganjar Tak Bisa Selesaikan Masalah Selama Memimpin Dua Periode, Warga Jawa Tengah Ini Pilih Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden

Meski jika benar-benar terjadi maka NasDem disebut Rocky melakukan pelanggaran etik berat, Rocky kembali mengingatkan segala kemungkinan masih bisa terjadi pada Anies yang saat ini representasi dari suara oposisi Jokowi.

Karenanya, Rocky menegaskan Anies harus mulai melihat kemungkinan tersebut dan mulai mencari rencana darurat agar perubahan yang selama ini digaungkannya bisa terus terdengar.

“Kita dorong Anies bahwa suatu saat dia harus menghitung kemungkinan dibatalkan, maka harus menemukan jalan lain,” jelasnya.

Baca Juga: Pengakuan Pak Pendeta Sungguh Mengejutkan! Anies Baswedan Disebut Gelisah saat Tahu Ada Gereja yang Puluhan Tahun Tak Dapat IMB: 'Dia...'

Salah satu yang Rocky singgung adalah Anies bisa memimpin pergerakan rakyat.

Hal ini perlu disiapkan Anies karena menurut Rocky opsi untuk maju jalur independen tidak ada di Indonesia.

“Kita sebut sebagai memimpin gerakan rakyat, itu intinya supaya tetap ramai,” ungkapnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ngibul Soal Cari Takjil di Masjid UGM saat Jadi Mahasiswa? Refly Harun Sampai Ngakak Dengarnya: Dulu Masih Kuburan!

“Lain kalau ada kesempatan misalnya calon independen, ya bisa kita olah sama-sama,” tambahnya.

“Semua hal bisa dibatalkan oleh keadaan ekonomi dan perkembangan global,” tegasnya.