Perkenalkan Linda Yaccarino, CEO Wanita Baru di Twitter Pengganti Elon Musk!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemilik Twitter sejak Oktober, Elon Musk, mengumumkan pada 11 Mei bahwa ia telah menemukan penggantinya sebagai CEO di Twitter. Bos baru ini akan mulai dalam enam minggu, kata Musk saat itu.

"Senang mengumumkan bahwa saya telah merekrut CEO baru untuk X/Twitter. Dia akan mulai ~6 minggu lagi!" kata pengusaha miliarder itu. Musk menambahkan bahwa dia akan beralih ke peran di belakang layar.

"Peran saya akan beralih menjadi ketua eksekutif & CTO, mengawasi produk, perangkat lunak & pengurus."

Baca Juga: Mengenal Bluesky, Sosmed Terdesentralisasi Buatan Jack Dorsey yang Blak-Blakan Ingin Saingi Twitter dan Elon Musk

Keesokan harinya, melansir The Street di Jakarta, Senin (15/5/23) dia pun mengakhiri ketegangan dengan mengungkapkan identitas orang yang menerima salah satu pekerjaan tersulit di dunia. Ia adalah Linda Yaccarino.

"Saya sangat senang menyambut Linda Yaccarino sebagai CEO Twitter yang baru!" Musk mengumumkan pada 12 Mei. "@LindaYacc akan fokus terutama pada operasi bisnis, sementara saya fokus pada desain produk & teknologi baru. Berharap untuk bekerja sama dengan Linda untuk mengubah platform ini menjadi X, aplikasi segalanya."

Keesokan harinya, Yaccarino berterima kasih kepada Sang Techo King atas kesempatannya.

"Terima kasih @elonmusk!" kata CEO baru itu mempostingnya di Twitter pada 13 Mei. "Saya sudah lama terinspirasi oleh visi Anda untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah. Saya senang membantu membawa visi ini ke Twitter dan mengubah bisnis ini bersama-sama!"

Dia kemudian menambahkan: "Saya melihat saya memiliki beberapa pengikut baru... Saya tidak seproduktif @elonmusk (belum!). Tapi saya berkomitmen untuk masa depan platform ini. Umpan balik Anda sangat PENTING untuk masa depan itu. Saya di sini untuk semua itu. Mari lanjutkan percakapan dan bangun Twitter 2.0 bersama-sama!"

Dari cuitan tersebut, nampaknya Yaccarino belum juga menjabat, apalagi sejak mantan majikannya, NBCUniversal mengumumkan kepergiannya dalam sebuah pernyataan pada 12 Mei.

"Kami berterima kasih atas kepemimpinan Linda Yaccarino dalam bisnis Penjualan Periklanan NBCUniversal, dan atas tim dan platform inovatif yang telah dibangunnya," kata Mike Cavanagh, CEO Comcast. "Linda telah memberikan kontribusi yang tak terhitung jumlahnya kepada perusahaan selama dua belas tahun masa jabatannya, dan kami mendoakan yang terbaik untuknya."

Namun, di profil LinkedIn-nya, Yaccarino mengatakan dia mengambil alih sebagai CEO Twitter pada bulan Maret, TheStreet mengetahuinya pada 14 Mei. Ditambahkan bahwa dia telah bekerja untuk Twitter selama tiga bulan.

Untuk diketahui, Yaccarino memulai kariernya di industri media sebagai pegawai magang di departemen perencanaan media NBCUniversal. Dia bekerja di NBCUniversal selama lebih dari 11 tahun.

Sebelumnya, Yaccarino merupakan wakil presiden eksekutif/COO penjualan periklanan, pemasaran, dan akuisisi di Turner Broadcasting. Yaccarino mengawasi tim global beranggotakan 2 ribu orang. Tim ini bahkan lebih banyak daripada staf yang masih tersisa setelah beberapa kali PHK di Twitter, yakni 1.500 orang.

Tim penjualan iklan NBCUniversal diklaim menghasilkan USD100 miliar (Rp1.484 triliun) dalam penjualan iklan sejak dia bergabung pada 2011.