Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Usaha GoFood Tumbuh bersama UMKM dengan Harga Terjangkau Lewat Fitur 'Juara Lokal'

Usaha GoFood Tumbuh bersama UMKM dengan Harga Terjangkau Lewat Fitur 'Juara Lokal' Kredit Foto: Nadia Khadijah Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Layanan pesan antar makanan daring atau online food delivery (OFD) GoFood meluncurkan fitur “Juara Lokal” untuk mendukung pertumbuhan UMKM bidang kuliner di Indonesia.

Menurut Head of Regions & External Affairs Gojek, Gede Manggala, fitur “Juara Lokal” menjembatani dan membantu UMKM naik kelas.

“Misi [kami adalah] bagaimana UMKM makanan khas lokal daerah masing-masing punya visibility untuk para penggemar [kuliner dan kuliner hidden gem] seperti kita,” ujar Gede saat di konferensi pers Go Food di Ayam Goreng Berkah Rachmat Gedung Baru di Jakarta Selatan, DKI Jakarta pada Kamis (25/5/2023). 

Baca Juga: Terus Gencarkan Program Kepemilikan Saham Karyawan, GPF Alihkan Lagi 1,1 Miliar Lembar Saham GOTO

Mulanya, fitur koleksi “Juara Lokal” GoFood pertama diluncurkan di Bali bersamaan dengan acara KTT G20 pada November 2022. Kemudian merambah ke 14 kota di Indonesia, termasuk Jabodetabek, Bandung, Bali, Medan, Makassar, Surabaya, dan Balikpapan. 

Lantas, apa saja kriteria agar usaha kuliner UMKM masuk kurasi “Juara Lokal” di GoFood? Gede menjelaskan, usaha kuliner tersebut merupakan makanan yang mewakili khas daerah tersebut dengan performa restoran yang bagus.

“Butuh 2-3 bulan untuk validitas Juara Lokal,” ujar Gede yang ditambah dengan pernyataan tim kurasi Juara Lokal GoFood.

Salah satu mitra usaha GoFood, Ayam Goreng Berkah Rachmat (berdiri sejak 1963) mendapatkan keuntungan bergabung dan tumbuh bersama GoFood. Mulanya, resto ayam goreng ini didirikan oleh Rachmat, yang pernah bekerja sebagai petugas dapur untuk menyokong konsumsi tentara di masa merdekaan.

Setelah itu, Rachmat berjualan di dekat rumah, dan kemudian dipercaya menjadi pemasok makan siang pekerja di Gelora Bung Karno (GBK). Hingga akhirnya dikenal masyarakat. 

Di tahun 1970, Rachmat membuka usaha warung makan tenda di sekitaran Terminal Blok M. Di tahun 2010, usaha ini berkembang dan pindah ke Jalan Melawai, tepatnya di Pujasera Melawai. Febri Setyawan selaku pemilik Ayam Goreng Berkah Rachmat mengatakan, ia memberanikan diri untuk menyewa tempat baru di tahun 2011. 

Febri menyatakan, ia bersyukur masih bisa melanjutkan usaha keluarga ini. “Karena ada beberapa usaha kuliner di generasi kedua yang tidak bertahan. Saya sangat mensyukuri masih bisa melanjutkan usaha ini.” 

Manajer Ayam Goreng Berkah Rachmat, Arieono Sudadi menyatakan Febri adalah seorang yang berani dengan pengetahuan produk yang baik, untuk menyewa tempat dan tidak ikut relokasi Pujasera tersebut ke Pasar Minggu. Sehingga usahanya tetap berada di area Melawai.

“Transformasi dari warung pinggir jalan jadi resto legendaris,” ujar Arie.

Untuk kuartal kedua, langkah strategis GoFood yakni berencana untuk tetap tumbuh bersama UMKM dan boost up atau meningkatkan jangkauan mereka dengan fitur “Juara Lokal” dengan harga yang terjangkau. Perlu diketahui, fitur “Juara Lokal” ini adalah kurasi kuliner hidden gem dan makanan khas dari GoFood.

Tantangannya, pascapandemi ini konsumen cenderung berbelanja offline, dan yang kedua adalah inflasi yang menyebabkan kenaikan harga produksi dan barang. Namun saat ini, GoFood tetap mengusahakan fitur atau produk unggulan yang membuat produk-produk GoFood tetap terjangkau untuk konsumen, salah satunya “Mode Hemat”.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: