Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anies Bakal Umumkan Cawapres Usai Pulang Ibadah Haji, Rocky Gerung Yakin Pasti Demokrat: SBY Sudah Lampaui Paloh!

Anies Bakal Umumkan Cawapres Usai Pulang Ibadah Haji, Rocky Gerung Yakin Pasti Demokrat: SBY Sudah Lampaui Paloh! Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
Warta Ekonomi, Jakarta -

Calon Presiden (Capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan dikabarkan akan segera mengumumkan sosok calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya di Pilpres 2024 setelah selesai melaksanakan ibadah Haji di Tanah Suci. Hal ini mendapat tanggapan dari Pengamat Politik Rocky Gerung.

"Kelihatannya Anies sudah menemukan cawapres dan sudah memerintahkan supaya mulai mengorganisir kegiatan di bawah," kata Rocky Gerung dalam tayangan YouTube Rocky Gerung Official bertajuk "SEBELUM BERANGKAT HAJI, ANIES SUDAH PUTUSKAN CAWAPRES. KPK MASIH BERANI JADIKAN TSK?", dikutip Kamis (22/6/2023).

Baca Juga: Siap-siap! Koalisi Klaim Sudah Sepakat Satu Nama Cawapres, Anies Baswedan Akan Umumkan Setelah Pulang Ibadah Haji?

Ketika disinggung terkait siapa kira-kira sosok yang akan menjadi cawapres Anies tersebut, Rocky memberikan penjelasan gamblang.

"Tentu bagi Anies dia lihat pertama posisi partai-partai pendukung. Lalu kita lihat elektabilitas atau untuk memperoleh [presidential] threshold, jelas Demokrat ada di atas NasDem, NasDem ada di atas PKS. Jadi kira-kira yang masuk akal itu ya Demokrat," jawab Rocky.

Lebih lanjut, Ahli Filsafat tersebut juga menyatakan saat ini sosok Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah melamapaui Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Koalisi Perubahan.

"Figur SBY itu jelas sekarang bahkan melampaui Surya Paloh karena Surya Paloh ada di dalam kegelisahan itu karena banyak kasus. Jadi kira-kira SBY akan ambil alih isu tentang cawapres ini supaya tidak terlalu mengganggu fokus dari NasDem dalam menyelesaikan masalah internalnya," jelas Rocky Gerung.

"SBY menganggap bahwa 'udah beri kesempatan pada AHY [Agus Harimurti Yudhoyono] nanti saya akan turun gunung habis-habisan'," lanjutnya.

Selain itu, Rocky juga sempat menyinggung pernyataan Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana yang menginformasikan kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) berupaya menjegal Anies Baswedan dengan segera ditersangkakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Dari segi keinginan Presiden Jokowi melalui sinyal-sinyal yang dia terangkan hari ini atau dua tiga hari ini, tetap dia tidak menginginkan Anies. Karena itu, dia selalu bilang 'jangan salah pilih' itu ya artinya 'jangan pilih Anies' sebetulnya yang dia maksud," jelasnya.

"Memang itu akan ramai tapi justru dengan cara itu panggung KPK akan dimanfaatkan oleh Anies untuk kampanye kira-kira begitu," sambung Rocky.

Menurut Rocky, terbawanya nama Anies di KPK akan menjadi bumerang bagi KPK sendiri. Di mana, jika Eks Gubernur DKI Jakarta tersebut benar-benar menjadi tersangka, maka publik tidak akan memenangkan KPK karena lembaga tersebut dianggap peralatan presiden.

"Kan di situ sosialnya. Jadi cawe-cawe presiden akhirnya menjebak dia sendiri," tegas Rocky.

Baca Juga: Diisukan Ngambek karena AHY Tak Kunjung Diresmikan Jadi Cawapres Pendamping Anies Baswedan, Demokrat Klaim Siap Berkolaborasi: Kami Telah...

Seperti diketahui, Guru Besar Hukum Tata Negara, Denny Indrayana, menduga Presiden Joko Widodo (Jokowi) berusaha menjegal Anies Baswedan untuk maju menjadi calon presiden (capres) 2024 melalui 10 strategi, salah satunya segera menjadikannya tersangka di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Anies segera jadi tersangka korupsi di KPK. Kabar itu sudah menjadi informasi yang beredar di banyak kesempatan," demikian ditulis Denny dalam unggahannya di Twitter, Rabu (21/6/2023). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Almas
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: