Emban Posisi Baru, Ridzki Kramadibrata Resmi Lepas Jabatan Presiden Grab Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata resmi mengemban posisi barunya sebagai Dewan Komisaris per 1 Juli 2023. Dengan ini, ia secara resmi melepas jabatan Presiden Grab Indonesia.

Dilansir dari sebuah postingan LinkedIn pribadinya pada Selasa (4/7/2023), pengangkatan jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris telah diumumkan ke publik pada 8 Mei lalu. 

Ridzki mengatakan di posting-an tersebut, bekerja selama 7,5 tahun adalah luar biasa dan “saya beruntung bisa bekerja dengan begitu banyak anggota tim yang brilian, cerdas, dan muda.”

Baca Juga: Grab Bukukan Pendapatan Rp7 Triliun di Kuartal I, Incar Profit di Kuartal IV-2023

“Saya akan selalu menjadi penggemar berat Grab. Namun kali ini, saya akan mendukungnya dari pandangan pihak luar sambil menjaga Grab dekat dengan hati saya,” tulis Ridzki dalam posting-annya di LinkedIn.

Dalam jabatan barunya, Ridzki akan memberikan nasihat terkait kebijakan bisnis dan tata kelola Grab Indonesia.

Sebelum dipromosikan menjadi Presiden Grab Indonesia pada 2019, Ridzki sempat bergabung dengan Grab Indonesia sejak Januari 2016 sebagai Managing Director Indonesia. Selama menjabat, Ridzki disebut telah membantu mengembangkan wilayah operasional perusahaan ke 100 kota di Indonesia.

Sebagai tambahan, saat ini Grab Indonesia dipegang oleh Managing Director, Neneng Goenadi. 

Sempat melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) beberapa waktu lalu, termasuk hiring freeze, kini Grab Holdings berupaya mencapai targetnya ke titik impas (breakeven) pada kuartal empat tahun 2023.

Grab juga akan melanjutkan inisiatif-inisiatif lain untuk mengurangi bakar uang, termasuk program langganan Grab Unlimited dan fokusnya ke pelayanan untuk turis, yang jumlahnya terus membengkak.