Baru Berhasil di 805 Desa dari 75.265 Desa Indonesia, Kemendes PDTT Terus Kampanyekan SDGs Desa

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) terus menggalangkan gerakan Strengthening Sustainable Development Goals (SDGs) Desa dalam meningkatkan kualitas dari berbagai pencapaian.

Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Kemendes PDTT, Ivanovich Agusta, mengatakan, saat ini baru 805 dari 75.265 desa yang telah mencapai tujuan dari SDGs Desa tahun 2023.

Baca Juga: Banyak Oknum Kepala Desa Berulah, Wamendes: Kepala Desa Harus Punya Mental Pelayan Masyarakat

"Dalam agenda kali ini bisa kita lihat desa-desa mana saja yang telah mencapai stau atau lebih dari tujuan SDGs desa tersebut," kata Ivanovich, usai menghadiri puncak acara International Conference on Sustainable Rural Development (ICSRD) dengan tema Strengthening SDGs Desa as a Strategic Effort for Sustaining Nastional Economic Reslience, di Kantor Kemendes PDTT, Kamis (27/7/2023).

Dia menjelaskan, awal mula munculnya 18 poin SDGs Desa didasari pada keberagaman bangsa Indonesia, baik dari suku, agama, budaya, bahasa, dan adat istiadat.

Selain itu, menampung kearifan lokal masyarakat dan kelembagaan desa yang produktif agar bertahan dan berkembang ke depannya.

"SDGs Desa terdapat aspek sosial, kemiskinan, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, sanitasi air bersih, listrik dan infrastruktur jalan dan aspek ekonomi juga termasuk pekerjaan kemudian aspek lingkungan dan kelembagaan. SDGs Desa itu seluruh kmponennya ada di komponen desa," jelasnya.

Dia menegaskan, dengan diselenggarakan kegiatan tersebut, hal ini mendapat nilai positif bagi desa-desa yang belum mencapai target dari SDGs Desa maupun peningkatan bagi desa-desa yang mendapat penghargaan.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Desa, Wamendes Paiman Tekankan Pentingnya Kegiatan Internasional ICSRD

Pasalnya, setiap desa memiliki targetan yang berbeda. Namun, dari keseluruhan poin, SDGs Desa telah menjadi ukuran bagi pengembangan dan keberhasilan untuk desa itu sendiri.

"Ini salah satu kampanye terbesar, diharapkan desa-desa mengatahui cara pencapaian tujuan tersebut. Selama hal ini hal tersbeut memang belum banyak tersosialisasi," harapnya.