Impresif, Volume Produksi Adaro Energy Meningkat 19% pada Paruh Pertama Tahun Ini!

Kabar gembira tengah melanda PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO). Pasalnya, perusahaan swasta yang bergerak di bidang pertambangan itu berhasil mencatatkan pertumbuhan volume produksi hingga 19% menjadi 33,41 juta ton pada semester pertama tahun 2023. 

Melalui salah satu anak perusahaannya, yakni PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), Adaro Energy sukses meningkatkan penjualan batu bara hingga 42% menjadi 1,82 juta ton pada paruh pertama tahun 2023. Dengan kinerja yang impresif itu, Adaro Energy optimistis dapat mempertahankan target volume penjualan tahun ini yang berada di rentang 3,8—4,3 juta ton.

Baca Juga: Adaro Minerals Kucurkan Dana Penawaran Umum, untuk Apa?

Tidak hanya penjualan batu bara, bisnis pengupasan lapisan penutup juga melompat 27% menjadi 129,83 juta bcm sepanjang enam bulan pertama tahun 2023. Selain itu, nisbah kupas turut sejalan dengan target sebesar 4,2 kali mengingat pada periode ini, angka nisbah kupas menanjak 7% menjadi 3,89 kali.

Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Adaro Energy, Garibaldi Thohir, menyampaikan, pencapaian perusahaan pada semester pertama tahun ini membuat peluang Adaro Energy dalam mencapai target tahunan semakin besar.

Ia menambahkan, di tengah pasar yang bergerak secara fluktuatif, permintaan terhadap produk Adaro Energy tetap tinggi berkat reputasi perusahaan sebagai mitra andalan pelanggan.

Baca Juga: Adaro Energy Terlibat Transaksi Afiliasi Senilai Rp325 Miliar, Ada Bawa-Bawa Nama Adhi Karya?

“Kami mengupayakan keseimbangan yang optimal antara pengembalian pemegang saham dan ekspansi bisnis. Pada kuartal ini, kami memperpanjang program pembelian kembali saham dengan tetap mempertahankan komitmen terhadap dividen,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Jakarta, Kamis, 10 Agustus 2023.