Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

AFPI Helat UMKM Digital Summit 2023, Buka Akses Pembiayaan 1.000 UMKM melalui Fintech

AFPI Helat UMKM Digital Summit 2023, Buka Akses Pembiayaan 1.000 UMKM melalui Fintech Budi Arie | Kredit Foto: Nadia Khadijah Putri

Sementara itu, Sekretaris Jenderal AFPI dan CEO Dompet Kilat, Sunu Widyatmoko mengatakan acara ini merupakan bentuk komitmen AFPI untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan akses pembiayaan digital kepada pelaku UMKM. 

“Kita sama-sama berharap UMKM Digital Summit dapat menjembatani kebutuhan pelaku UMKM yang selama ini terkendala mendapatkan akses pembiayaan. Melalui digitalisasi, akses pembiayaan dari fintech dapat mudah tercapai, untuk itu perlu peningkatan pemahaman pelaku UMKM akan fungsi fintech ini yang turut mendukung bisnisnya untuk naik kelas,” ujar Sunu. 

Baca Juga: Mantap! BTN Bawa UMKM RI Menembus Pasar Global

Sunu menambahkan penyelenggaraan UMKM Digital Summit 2023, merupakan wujud nyata peran AFPI terhadap percepatan pertumbuhan ekonomi nasional dengan mempertemukan pemerintah, pelaku usaha, media dan UMKM untuk membahas kebijakan pembiayaan secara digital terhadap UMKM. 

Harapannya, acara ini dapat berkontribusi untuk mengatasi kesenjangan pembiayaan terhadap UMKM, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional melalui UMKM yang naik kelas dengan adanya akses pembiayaan yang terbuka luas. 

Lembaga riset EY Parthenon memproyeksikan total kebutuhan pembiayaan UMKM pada 2026 akan mencapai Rp 4.300 triliun dengan kemampuan supply hanya Rp 1.900 triliun. Artinya terdapat selisih sebesar Rp 2.400 triliun dari total kebutuhan pembiayaan.

Permintaan beserta supply bertumbuh dengan laju pertumbuhan yang hampir sama, yakni rata-rata per tahun sebesar 7,2% periode 2022-2026. Hal ini menyebabkan selisih pembiayaan juga bertumbuh dengan laju 7% per tahun, sehingga gap akan terus melebar dikarenakan laju pertumbuhannya yang terus berjalan.  

Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Jamkrindo Kembali Gelar Workshop Pengelolaan Keuangan

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai outstanding pinjaman fintech P2P lending pada Juli 2023 sebesar Rp 55,98 triliun. Angka ini termasuk pembiayaan terhadap UMKM yang terus mengalami peningkatan dari beberapa periode sebelumnya. Secara keseluruhan, total pinjaman yang telah disalurkan sejak 2018 hingga Juli 2023 mencapai Rp 657,85 triliun.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: