Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sukses Tingkatkan Performa, Emiten Kertas ALDO Catatkan Penjualan Rp1,2 Triliun

Sukses Tingkatkan Performa, Emiten Kertas ALDO Catatkan Penjualan Rp1,2 Triliun Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO) berhasil menunjukkan performa baik pada kuartal ketiga 2023. Pasalnya, emiten yang bergerak pada bisnis kertas dan bahan kimia ini mencatatkan penjualan sebesar Rp1,2 triliun alias meningkat 9,8%. Dilihat dari perkembangan antar kuartal, kinerja ALDO juga menampilkan perbaikan secara signifikan karena pendapatan pada triwulan ketiga 2023 tercatat tumbuh 17,6%.

“Kita bersyukur bahwa usaha keras seluruh jajaran manajemen dan karyawan untuk memperbaiki kinerja Perseroan telah menunjukkan hasil yang positif. Hal itu terlihat pada data penjualan ALDO di 3Q23 yang telah tumbuh signifikan dari penjualan 2Q23,” kata H. Sutanto, Direktur Utama ALDO dalam keterangan pers, dikutip pada Selasa (7/11/2023). 

Baca Juga: Pendapatan Naik, ARGO Tekan Rugi Jadi Rp25,01 Miliar di Q3-2023

Secara khusus, segmen kertas ALDO telah menunjukkan pemulihan yang kuat mencapai Rp944,0 miliar atau tumbuh sebesar 14,7%. Pada saat yang sama, penjualan segmen Kimia ALDO yang mencakup segmen kimia dan polimer turut menunjukkan perbaikan yang nyata dengan pertumbuhan sebesar 28,9% hingga mencapai Rp264,2 miliar.

Selain itu, segmen kertas cokelat daur ulang di bawah PT Eco Paper Indonesia (EPI) mengalami pertumbuhan paling besar. EPI memimpin pertumbuhan penjualan dalam ALDO terutama karena mesin-mesin baru PM2 telah mulai beroperasi. Perusahaan ini akhirnya membukukan penjualan Rp628,1 miliar alias naik 60,1% dibandingkan tahun lalu. 

Baca Juga: Semester Tiga, Laba Sawit Sumbermas Sarana Anjlok 66,9%!

Operasi bisnis EPI meliputi pengolahan kertas bekas untuk didaur ulang menjadi kertas coklat yang merupakan bahan baku untuk produk kotak bergelombang. Hasil produksi ini disalurkan untuk memenuhi kebutuhan kertas konversi berbagai pelanggan, termasuk ALDO.

Di segmen yang sama, bisnis kertas konversi mencatatkan penjualan sebesar Rp315,8 miliar alias meningkat 8,8%. Margin kotor produk ini juga menunjukkan peningkatan yang membanggakan, yakni mencapai 21,7%.

Baca Juga: Meski Laba Naik Drastis, Pendapatan MNC Vision Terkikis hingga 14,28% pada Kuartal Ketiga 2023

Prestasi ini tak lepas dari keputusan perusahaan untuk memperluas varian produk kertas konversi berupa paper bag, paper box, paper cup, paper bowl, hingga paper bucket menyasar industri kemasan FMCG, F&B, dan non-F&B. Produk inilah yang memicu kenaikan laba kotor menjadi Rp71,2 miliar alias bertumbuh 56,7%. Angka-angka itu sebagai cerminan dari adanya pemulihan operasional yang signifikan berkat upaya peningkatan produktivitas dan efisiensi dari ALDO.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: