- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Perkuat Produksi Kertas Cokelat Daur Ulang, Alkindo Naratama Injeksi Rp40 Miliar ke Anak Perusahaan
Emiten bisnis kertas dan bahan kimia yang terintegrasi, PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO), berencana menyuntikkan tambahan modal kerja sekitar Rp40 miliar ke anak perusahaannya, yaitu PT Eco Paper Indonesia (EPI). Hal ini dilakukan dalam rangka memperkuat bisnis produksi kertas coklat daur ulang.
Direktur Utama Alkindo Naratama, H. Sutanto, mengatakan, “Suntikan modal untuk memperkuat bisnis EPI ini dilakukan karena kami melihat prospek cerah dari pertumbuhan permintaan kertas daur ulang. Meningkatnya kesadaran konsumen akan pentingnya penggunaan kemasan ramah lingkungan telah membuka jalan bagi pertumbuhan produk kemasan berkelanjutan."
Ia juga menyampaikan bahwa konsumen masa kini sudah semakin peka dengan isu lingkungan sehingga akan lebih memilih merek dan produk yang dapat membantu mereka mengurangi sampah plastik. Sementara itu, lanjutnya, di kalangan industri, semakin banyak merek-merek sadar lingkungan yang memilih menggunakan produk perusahaan yang berbasis kertas daur ulang, supaya dapat menunjukkan nilai yang mereka usung kepada pelanggan.
Baca Juga: Incar Dana Rp2,25 Triliun dari Pasar Modal, Perusahaan Pulp dan Kertas Sinar Mas Group Bakal
Dengan adanya suntikan dana dari Alkindo Naratama, EPI akan mendapatkan tambahan modal kerja yang digunakan untuk pengadaan bahan baku dan bahan kimia. Suntikan modal ini diharapkan mampu memperkuat kegiatan produksi untuk menghasilkan pendapatan usaha. Dalam hal ini, transaksi penyetoran yang direncanakan dilakukan secara bertahap ini sudah dimulai sejak 20 September 2023.
EPI sendiri saat ini merupakan kontributor terbesar penjualan Alkindo Naratama secara konsolidasi dengan kontribusi mencapai sekitar 51%. Meskipun saat ini ada tantangan berupa kelebihan pasokan global yang memengaruhi industri kertas dan kemasan, Alkindo Naratama tetap optimistis bahwa kecenderungan peningkatan permintaan kemasan kertas yang ramah lingkungan akan terus berlanjut. Oleh karena itu, ketika pada saatnya nanti kondisi pasar kembali stabil, Alkindo Naratama melalui anak perusahaannya ini akan siap untuk memenuhi peningkatan permintaan.
Baca Juga: Alkindo Naratama Dukung Program Pemerintah dengan Pasang Panel Surya
Sementara itu, pengoperasian mesin-mesin produksi yang baru pada kuartal II tahun ini telah sukses mendongkrak penjualan EPI pada semester 1 2023. Pada periode Januari-Juni 2023 ini, penjualan EPI tumbuh 43% menjadi Rp392,06 miliar. Jika dilihat antarkuartal, penjualan EPI tumbuh 5% menjadi Rp200,84 miliar di kuartal II 2023.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement