Hasil Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Gibran Semakin Kuat Meninggalkan Muhaimin & Mahfud MD
Survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas pada 29 November–4 Desember 2023 menunjukkan hasil yang sangat memuaskan bagi kubu Prabowo-Gibran. Elektabilitas Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2 mengalami kenaikan yang signifikan, meninggalkan popularitas pesaingnya, Muhaimin Iskandar, dan Mahfud MD, jauh di belakang.
Berdasarkan laporan survei yang dikutip dari Harian Kompas pada Selasa (12/12/2023), elektabilitas Gibran berhasil mencapai angka tertinggi sebesar 37,3 persen. Mahfud MD, cawapres nomor urut 3, berada di posisi kedua dengan elektabilitas 21,6 persen, sementara Muhaimin Iskandar, cawapres nomor urut 3, menempati peringkat terbawah dengan hanya 12,7 persen.
Keberhasilan Gibran dalam meningkatkan elektabilitasnya tidak terlepas dari tingginya tingkat pengenalan oleh masyarakat. Menurut peneliti dari Litbang Kompas, Bambang Setiawan, kehadiran Gibran sebagai cawapres sangat dikenal dan mudah diingat oleh masyarakat Indonesia, menjadikannya sebagai top of mind di antara kompetitor lainnya.
"Setelah putusan Mahkamah Konstitusi membuka peluang kepadanya untuk maju sebagai cawapres dan setelah digandeng oleh Prabowo untuk mendampinginya, popularitas Gibran dengan cepat melesat," ungkap Bambang, seperti dilansir dari salah satu media nasional pada Selasa.
Survei Litbang Kompas juga memberikan dukungan terhadap tingkat pengenalan masing-masing kandidat. Gibran Rakabuming Raka memiliki tingkat pengenalan sebesar 85,1 persen, diikuti oleh Mahfud MD dengan 72,2 persen, dan Muhaimin Iskandar dengan 53,3 persen.
Menyikapi elektabilitasnya yang tinggi, Gibran menyatakan bahwa dirinya dan timnya akan terus bekerja keras dan merancang strategi-strategi menarik untuk mendapatkan dukungan dari para swing voters, yang masih belum menentukan pilihan.
"Yang belum menentukan pilihan ya banyak ya, mungkin sebagian besar masih nunggu debat ya. Kita tunggu aja satu bulan ini, dua bulan ini progresnya seperti apa, ya yang jelas, survei tinggi, survei rendah kita tetep kerja keras," kata Gibran seperti yang dikutip dari salah satu media nasional, ketika ditemui di Pasar Rumput, Jakarta Selatan (12/12/2023).
Sebagai informasi, elektabilitas capres & cawapres dari survei Litbang Kompas apabila pemilu diselenggarakan kepada para responden sepanjang periode jajak pendapat tersebut, pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran memimpin dengan raihan elektoral sebesar 39,3 persen, diikuti pasangan nomor urut 1 Anies-Muhaimin dengan raihan angka sebesar 16,7 persen, dan di posisi paling buncit pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud sebesar 15,3%. Dari hasil yang ada 28,7 persen responden belum menentukan pilihan.
Baca Juga: Bukan Petugas Partai, Prabowo-Gibran Dinilai Punya Garansi Tegaknya Hukum di Indonesia
Walaupun elektabilitas Gibran dari hasil survei Litbang Kompas cenderung tinggi meninggalkan pesaingnya, tentu masih ada potensi pergerakan lainnya tergantung strategi para partisipan yaitu para capres-cawapres dalam menghadapi dinamika kampanye yang ada.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement