Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kubu Prabowo Nggak Senang Anies Baswedan Bawa Dirinya saat Debat Capres, Ayah Harun Al Rasyid: Saya Merasa Dirangkul dan Senang!

Kubu Prabowo Nggak Senang Anies Baswedan Bawa Dirinya saat Debat Capres, Ayah Harun Al Rasyid: Saya Merasa Dirangkul dan Senang! Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (tengah) menyampaikan sambutan dalam pengajian Munajat Indonesia untuk Perubahan bersama sejumlah ulama di Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (18/10/2023). Pengajian yang juga dilakukan di sejumlah tempat di Indonesia tersebut dilaksanakan dalam rangka persiapan menjelang pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden ke KPU. | Kredit Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Warta Ekonomi, Jakarta -

Didin Ayah dari Harun Al Rasyid, seorang yang tewas saat kerusuhan depan Bawaslu pada momen Pilpres 2019 merasa mendapat perhatian dan dirangkul sosok Anies Baswedan di tengah tidak jelasan hukum terhadap anaknya yang tewas.

Hal ini Didin sampaikan untuk merespons soal pihak Prabowo Subianto yang mempersoalkan adanya pemanfaatan wafatnya seorang anak untuk kepentingan politik.

Untuk diketahui,Anies Baswedan saat debat pertama pada Selasa (14/12/12) membawa Ayah Harun Al Rasyid di barisan rombongan di belakangnya, bahkan menyinggung tak tuntasnya kasus kematian sang anak sampai saat ini. Hal tersebutlah yang memicu kubu Prabowo mempersoalkan langkah yang dilakukan Anies.

“Saya sangat senang sekali karena memang 5 tahun ke belakang saya berjuang mencari keadilan tapi tak ada respons dan kelanjutan. Alhamdulillah dengan undangan dari Pak Anies saya merasa dirangkul dan memang senang sekali, bahagia, bahwasanya ada orang yang betul memerhatikan tentang Harun,” ujar Didin sebagaimana dikutip dari kanal Youtube Bambang Widjojanto, Rabu (20/12/23).

Baca Juga: Dipersilakan Joget, Anies Baswedan Ogah: Kalau Ada Gagasan Nggak Perlu Banyak Joget!

Adapun soal apa yang dilakukan Anies dianggap bengis dengan membawa kasus anaknya saat debat capres, Didin membantah hal tersebut. Didin justru merasa “lucu” dengan sikap kubu Prabowo di mana ketika ada seseorang yang ingin memperjuangkan keadilan malah dianggap bengis.

“Lucu saja sih, mereka tidak tahu bahwasanya Pak Anies orang baik, dia ingin mengungkapkan keadilan dan memperjuangkan keadilan karena Indonesia ini negara hukum,” ujar Didin.

Didin pun menegaskan kepedulian Anies bukan hanya saat Pilpres 2024 semata. Ia pun membeberkan sejak awal kematian anaknya, Anies jadi satu-satunya orang dengan jabatan yang menaruh perhatian dengan menemui dirinya.

Sebaliknya, Didin kecewa dengan Pemerintah termasuk Jokowi, Prabowo, bahkan Tito Karnavian yang Kapolri saat itu, karena menurutnya tak ada satu pun gelagat turut berduka atas kematian anaknya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: