Apjapi Gelar Raker Pertama: Membangun Spirit Tumbuh Bersama Solid Berkarya

Warta Ekonomi, Jakarta -

Asosiasi Profesional Jasa Penagihan Indonesia (Apjapi) Masa Bakti 2023-2028 menggelar Rapat Kerja (Raker ) yang pertama di Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (9/1/2024) setelah pelantikan pengurus APJAPI yang dilaksanakan pada 10 November 2023 yang lalu. Mengusung tema “Bertumbuh Bersama Solid Berkarya, Apjapi Jaya!” dan sub tema : Apjapi Berinovasi dan Menginspirasi Industri Jasa Penagihan Sebagai Pilar Menuju Kejayaan Dan Prestasi Yang Unggul.

“Rapat kerja ini merupakan momentum penting dalam menjalankan misi dan visi. Sebagai wadah yang menghimpun para profesional jasa penagihan di Indonesia, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga integritas dan meningkatkan standar layanan di sektor ini,” ujar Dewan Pertimbangan Apjapi Ndinta Herry Pramana (Anta Ginting) dalam sambutannya.

Lebih lanjut ia mengatakan  “Kita telah menghadapi berbagai tantangan dalam industri ini, baik yang bersifat internal maupun eksternal. Namun, dengan kerja sama dan komitmen, kita mampu mengatasi berbagai hambatan dan mencapai prestasi yang membanggakan. Mari kita fokus untuk membahas strategi dan inovasi yang dapat meningkatkan kualitas layanan jasa penagihan di Indonesia. Saya juga mengajak seluruh peserta rapat kerja ini untuk aktif berpartisipasi, memberikan pandangan, dan berkontribusi pada perbincangan agar kita dapat mengambil keputusan yang terbaik untuk kemajuan Asosiasi Profesional Jasa Penagihan Indonesia.”

Raker perdana ini diharapkan  dapat merumuskan dan menetapkan program kerja yang realistis dan dilaksanakan untuk menjawab berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi usaha jasa penagihan.

Semantara itu Ketua Panitia Raker yang juga Sekjen Apjapi Cek Fatwa menjelaskan, RAKER hari ini adalah kegiatan tahunan dimana sesuai dengan AD/ART APJAPI, memiliki kewenangan yaitu menetapkan sasaran dan program kerja tahunan serta pembagian tugas se ap jajaran organisasi. 

Melakukan evaluasi terhadap koordinasi, sinkronisasi dan upaya sinergis k dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program antar jajaran. 

Pada kesempatan itu Ketua Umum Apjapi Kevin Agatha Purba menguraikan pokok-poko pembahasan program kerja utama Apjapi 2024; Pembentukan DPW/DPC untuk mempeluas wilayah cakupan dan optimalisasi pelaksanaan kegiatan Apjapi secara terstruktur, sehingga kegiatannya lebih mudah, cepat, dan tepat dalam mendeligasikan serta kontrol dan monitoringnya;

Pembentukan program knowledge softskil hukum para member dan Advokasi atau bantuan hukum untuk para member Apjapi untuk penanggulangan yang terjadi dilapangan yang merupakan peran penting pada bidang hukum;

Membangun member Apjapi yang bekerja secara profesional, integritas serta solidaritas dalam melakukan tugas tugasnya terutama dalam jasa penagihan yang melakukan cara persuasif dan handal. Ini merupkan bagian penting yang harus kita bangun khususnya pada bidang regulasi penagihan industri;

Sertifikasi untuk para member dalam meningkatkan kepercayaan dalam menjalankan tugasnya baik anggota luar bisa maupun anggota luar bisa dengan fungsinya masing masing yang dilakukan bidang profesi.;

Media komunikati dan teknonogi untuk ruang komunikastif Apjapi baik internal maupun eksternal serta mengikuti perkembangan jaman yang terus bergerak dunia di era digital ini. Bidang Hubungan masyarakat dan Teknologi.

Pelaksanaan Program kerja dapat dilakukan secara Transparansi, dimana sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya. Setiap anggota berhak mendapatkan informasi berimbang yang diperlukan untuk penyusunan, implementasi, serta pemantauan dan evaluasi.

Akuntabilitas, dimana  setiap kegiatan yang dilaksanakan dan anggaran yang dibelanjakan dapat dipertanggungjawabkan dan diukur manfaatnya berdasarkan sistem dan prosedur yang ditetapkan.

Obyektif dan berkeadilan (fairness), dimana sasaran yang akan dicapai dapat dinyatakan dengan jelas sesuai dengan prioritas yang ditetapkan dengan mengacu pada strategi dan kepentingan khususunya Apjapi dan member.